Optimalkan Pemantauan Gizi balita, Puskemsas Uren Luncurkan Inovasi

0

UNIT Pelayanan Terpadu (UPT) Puskesmas Uren Kecamatan Halong luncurkan sebuah inovasi pada 2022 lalu yaitu Kadut Gita (Kartu Data Umum Terpantau Gizi Balita).

INOVATOR Kadut Gita, Annisa Rahmatika mengatakan tujuan dibentuknya inovasi ini adalah untuk mengoptimalidasi pemantauan pertumbuhan gizi balita di Posyandu wilayah kerja Puskesmas Uren.

“Tujuan kita membentuk inovasi Mengetahui status gizi balita yang mudah dipahami karena adanya keterangan,” sampainya, Jumat (8/3/2024).

Ia pun menyampaikan ide awal terbentuknya inovasi ini adalah karena pemantauan Posyandu bayi dan balita yang kurang optimal dikarenakan banyak ibu yang, sering lupa membawa buku KMS (Kartu Menuju Sehat) ke posyandu sehingga petugas.

BACA : 8 SKPD di Balangan Ikuti Lomba Inovasi Balangan

“Posyandu memberikan catatan dikertas untuk nanti dipindahkan sendiri oleh yang bersangkutan. Namun, ini tidak menjamin juga sampai di rumah akan langsung ditulis dalam buku KIA. Belum lagi bicara soal kemungkinan buku hilang atau rusak karena bencana banjir, kebakaran, dan sebagainya. Hal ini mengakibatkan riwayat pertumbuhan anak sebelumnya tidak bisa menjadi patokan, Yang mana terdapat pengukuran fisik anak yang meliputi berat badan, panjang badan, lingkar kepala, lingkar lengan, dan lainnya. Catatan inilah yang nantinya digunakan untuk pemantauan pertumbuhan anak sehingga dapat memantau dengan baik pertumbuhan status gizi balita,” urainya.

Annisa pun menyampaikan mekanisme inovasi yaitu dari mencetak kartu, membagikannya ke setiap posyandu di wilayah kerja Puskesmas Uren, memberikan arahan kepada kader tentang penulisan data pada kartu, memantau pertumbuhan balita setiap bulan pada kadut gita.

Sehingga dengan adanya kadut gita ini, ibu bisa lebih mengerti dan memahami pertumbuhan anak balitanya dan mengetahui status gizi balita apakah status gizinya normal, kurang atau stunting.(jejakrekam)

Penulis InfoPublik.id
Editor Fahriza

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.