Raih Akreditasi Paripurna Ketiga, Paman Birin Ingatkan Tak Boleh Ada Keluhan Pasien Lagi di RSUD Ulin

0

MENJADI rumah sakit terbesar di Kalimantan Selatan bahkan RSUD Ulin Banjarmasin jadi fasilitas kesehatan terkemuka dan rujukan regional Kalimantan bagi provinsi tetangga; Kalimantan Tengah dan Timur.

KINI, rumah sakit milik Pemprov Kalsel ini kembali dianugerahi Akreditasi Paripurna dari Lembaga Akreditasi Rumah Sakit Damar Husada Paripurna (LARS DHP).

Piagam akreditasi diserahkan Direktur LARS DHP, dr Heru Ariyadi kepada Gubernur Kalimantan Selatan Kalsel Sahbirin Noor atau Paman Birin di Mahligai Pancasila, Banjarmasin, Selasa (7/3/2023). Penganugerahan ini kali ketiga dicapai RSUD Ulin setelah menerima prestasi serupa pada tahun 2019 dan 2016.

Akreditasi Paripurna merupakan predikat hasil penilaian tertinggi yang diberikan kepada rumah sakit berdasarkan penilaian terhadap manajemen mutu dan keselamatan pasien yang diterapkan di tempat tersebut.

Paman Birin mengatakan, terima kasih dan apresiasi sekaligus rasa bangga kepada jajaran RSUD Ulin Banjarmasin. Status Akreditasi Paripurna dinilai Paman Birin, sebagai bukti RS milik Pemprov Kalsel ini mendapat kepercayaan masyarakat dan mampu memberikan sesuai standar pelayanan.

BACA : Jadi Satu-satunya Rujukan Kalimantan, RSUD Ulin Banjarmasin Bakal Terima DAK dari Pusat

Namun diingatkan Paman Birin, masih banyak pekerjaan rumah yang harus dilakukan RSUD Ulin dalam rangka melayani kebutuhan masyarakat. “Jangan ada lagi keluhan masyarakat yang berobat di Rumah Sakit Ulin Banjarmasin,” ucap Paman Birin

Sementara itu, Direktur LARS DHP, dr Heru Ariyadi menyebutkan, prestasi yang diraih RSUD Ulin Banjarmasin ini adalah capaian luar biasa dan bukan sekadar basa-basi.

“RSUD Ulin memang ditunjuk sebagai salah satu RS daerah untuk mempercepat produksi dokter spesialis yang saat ini masih banyak diperlukan, terutama di tingkat kabupaten/kota,” ucap Heru Ariadi.

BACA JUGA : Kembali ke Zaman baheula, Antrean Mengular di Loket BPJS RSUD Ulin Banjarmasin Dikritik

Dalam hal ini, beber dia, RSUD Ulin diharapkan mampu melayani kebutuhan pelayanan dokter spesialis yang sangat dibutuhkan masyarakat.

Meraih akredisi tertinggi, Direktur RSUD Ulin Dr Izaak Zulkarnain dalam laporannya menyebutkan, proses perolehan akreditasi Paripurna ini melalui proses panjang dengan persiapan yang maksimal serta penuh semangat.

“Persiapan dimulai pemantapan pelayanan dengan survei simulasi daring, kemudian luring dan survei akreditasi setelah dilakukan pembenahan kekurangan dalam simulasi,” beber mantan Direktur RSUD Moch Ansari Saleh ini.

BACA JUGA : Dua Tahun Tangani Pandemi, Kini RSUD Ulin Banjarmasin Tak Lagi Rawat Pasien Covid-19

“Tidak hanya para medis, sekuriti, cleaning servis, hingga pengunjung diajarkan bagaimana tindakan-tindakan yang harus dilakukan sesuai standar,” ujar Izaak.

Dalam penyerahan piagam akreditasi paripurna itu, tampak hadir jajaran pejabat RSUD Ulin Banjarmasin serta para Dewan Pengawas RSUD Ulin Banjarmasin.

Untuk diketahui RSUD Ulin selain memiliki beragam fasilitas medis umum, juga dilengkapi fasilitas unggulan. Di antaranya, pelayanan jantung terpadu, kanker terpadu, traumologi, ginjal dan hemodialisa, mata terpadu, lansia terpadu, gastrohepatobilizer terpadu, pelayanan kesuburan hingga pelayanan kosmetik dan rekonstruksi wajah.(jejakrekam)

Penulis Asyikin
Editor Ahmad Riyadi

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.