Kembali ke Logo Ka’bah Desain Awal, PPP Optimis Mendulang Suara di Pemilu 2024

0

DENGAN kembali digunakannya logo desain awal, Partai Persatuan Pembangunan (PPP) ingin kembalikan kejayaannya dalam Pemilu 2024, termasuk untuk Pemilu kepala daerah.

SEKRETARIS DPW Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Kalimantan Selatan Arief Rahman optimis dengan kembali ke logo Ka’bah desain awal, akan berdampak positif pada perolehan suara PPP di 2024 nanti.

“Dengan motto Satu Tujuan Menjemput Kemenangan dan logo baru semoga menjadi berkah, dan PPP bisa kembali jaya seperti dulu,” katanya, usai Salat Hajat dan Tasyakuran Harlah ke-50 PPP.

BACA : Peringati Harlah Ke-50, DPW PPP Kalsel Targetkan 7 Kursi Di DPRD Kalsel  

Di Harlah ke-50, PPP memutuskan kembali memakai lambang dengan gambar Ka’bah dan tulisan PPP sebagaimana desain semula.

Dengan kembali digunakannya logo desain awal, Partai Persatuan Pembangunan (PPP) ingin kembalikan kejayaannya dalam Pemilu 2024, termasuk untuk Pemilu Kepala Daerah.

Beberapa tahun terakhir, PPP memakai logo Ka’bah dengan balutan warna merah putih serta tulisan PPP dan tulisan merawat persatuan dengan pembangunan.

Dengan kembali pakai logo desain awal bergambar Ka’bah yang sudah dikenal masyarakat, Arief Rahman yakin hal ini berdampak pada perolehan suara pada Pemilu 2024.

BACA JUGA : Pemilu 2024, PPP Kalsel Bakal Rebut Kembali Kursi Yang ‘Dipinjam’ Parpol Lain

Ditanya target Pemilu 2024, ia menyebut DPW PPP Kalsel menargetkan tambahan kursi di semua tataran dewan rakyat.

Tak hanya itu, menempatkan kader PPP sebagai walikota atau bupati juga termasuk target pihaknya di pesta demokrasi pemilihan kepala daerah nanti.

“Banjarbaru, Balangan, Hulu Sungai Utara, dan Kotabaru. Untuk Banjarmasin kami lihat peta politik dulu, termasuk untuk Batola,” ujarnya.

Untuk Pilkada Kalsel, dia mengakui ada tawaran untuk Ketua DPW PPP Kalsel Aditya Mufti Ariffin bertarung di konstelasi politik di tingkat provinsi itu.

“Ada beberapa teman dekat PPP yang menawarkan agar Ketua DPW PPP Kalsel maju di Pilkada Kalsel 2024,” ungkap Arief tanpa menyebut dari parpol yang meminta Aditya Mufti Ariffin maju di Pilkada Kalsel 2024.

BACA LAGI : Peringati Harlah Ke-50, DPC PPP Banjarbaru Gelar Shalat Hajad Dan Doa Bersama

“Kader yang bertarung di Pemilu 2024 harus bisa menarik hati masyarakat guna mendulang suara di Pemilu 20

Sementara itu, Ketua Majelis Pakar DR Akhmad Murjani menyatakan, dari sisi historis logo PPP menjadi keberuntungan bagi parpolnya.

Dimana, lanjutnya logo ini sudah dikenal orang tua hingga anak-anak muda, tinggal bagaiman melakukan branding ke masyarakat. “Kembalikan kejayaan masa lalu, memperkuat posisi akar rumput PPP, serta perkuat komunikasi ke masyarakat,” jelasnya.

Menurutnya, banyak upaya yang harus dipersiapkan guna menghadapi Pemilu 2024, misalnya penggalangan dukungan dari masyarakat. “PPP di Pemilu dan Pilkada Serentak 2024 harus bisa menarik hati masyarakat guna mendulang suara di Pemilu 2024 di semua tataran dewan rakyat,” pungkasnya.(jejakrekam)

Penulis Riza
Editor Fahriza

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.