BADAN Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) RI bersama Anggota DPR RI Komisi II Muhammad Rifqinizamy Karsayuda lakukan Sosialisasi Pengawasan Penyelenggara Pemilu di Kota Banjarmasin, Selasa (4/10/2022).
SOSIALISASI yang digelar di Cangkir Cofe Jalan Mahligai, bertujuan agar partisipasi pengawasan publik itu semakin baik di Pemilu 2024 nanti. Termasuk pengetahuan dan kepekaan partisipan terhadap tahapan pemilu semakin baik.
“Kita akan mempertaruhkan Pemilu 2024 nanti, bukan hanya memberikan anggaran yang besar tapi juga hasilnya yang bagus. Karena itu pengawasan publik menjadi kata kunci,” ungkap Rifqi dengan awak media.
BACA: 3 Komisioner Baru Dilantik, Azhar ‘Aldo’ Ridhanie Terpilih Jadi Ketua Bawaslu Kalsel
Sementara itu, Ketua Bawaslu Kalsel Azhar Ridhani mengatakan, kegiatan ini dimaksud untuk memberikan pemahaman tentang Pengawasan Partisipatif, serta mengajak para guru dan ormas untuk berperan aktif dalam mengawal demokrasi.
“Karena itu, mereka merupakan hal penting untuk ikut menunjang pelaksana pemilu yang LUBER (Langsung Umum Bebas Rahasia) Jurdil (Jujur dan Adil) serta demokratis. Sebab guru ini bagian dari masyarakat yang dekat dengan dunia pendidikan, terutama dengan anak didik, sehingga mereka bisa membangun kesadaran calon pemilih sejak dini,” ujar Azhar Ridhani.
“Kita bertekad, agar di Pemilu 2024 tidak ada lagi money politic, sehingga dengan sosialisasi ini semua peserta dapat membantu tugas Bawaslu. Money Politic itu dilarang oleh agama maupun undang-undang,” ucapnya.
“Dalam sosialisasi tadi itupun ada tiga kewenangan yang menjadi penting buat para guru, yakni netralitas ASN, mencegah money politic, serta mendorong masyarakat untuk berpartisipasi di pemilu,” imbuhnya.(jejakrekam)
 RI bersama Anggota DPR RI Komisi II Muhammad Rifqinizamy Karsayuda lakukan Sosialisasi Pengawasan Penyelenggara Pemilu di Kota Banjarmasin, Selasa (4/10/2022).){kind=link}