HARGA ayam potong mengalami penurunan sekitar Rp30 ribu perekor (perpotong). Harga tersebut lebih rendah dari sebelum lebaran, yang mencapai Rp35 ribu perekor. “Alhamdulillah, harga ayam potong mulai turun. Bahkan hanya kisaran Rp30 – 33 ribu perekor,” ucap pedagang ayak potong Pasar Sentra Antasari Banjarmasin, Milah (50), pada Rabu (13/7/2022).
MENURUTNYA, menjelang hari raya lalu harga ayam potong mencapai Rp35 ribu perekor. “Saya pun mampu menjual ayam potong dalam sehari 50 ekor. Kami juga beli dari ayam potong dengan modal Rp25 ribu perekor,” tandasnya.
Ia berharap, sebagai pelaku usaha kecil yang kesehariannya berjualan ayam potong, agar harga pangan seperti ayam potong, daging, dan lainnya dapat terjangkau masyarakat luas.
BACA: Jelang Ramadhan, Harga Daging Sapi di Pasar Tradisional Merangkak Naik
Tak hanya itu, Ia pun meminta, agar ada bantuan pemerintah, seperti kredit tanpa Bungan, atau bunga rendah, sehingga dalam menjalankan usaha dagangan tidak kembang kempis. “Harga terjangkau, dan modal usaha pun dapat, sehingga dalam menjalankan usaha dagangan ayam potong tidak terkendala biaya,” bebernya,
Senada itu, pedagang ayam potong di Pasar Teluk Dalam Banjarmasin, Nurul (43) mengakui, harga ayam potong fluktuatif, sebab ketika menjelang lebaran harga lumayan tinggi mencapai Rp35 ribu perekor.
Meski demikian, sambungnya, ada saja ayam potong yang tak laku. “Ayam potong kadang yang belum laku, kami simpan menggunakan es es belok, agar ayam tetap sehat dan dapat dijual kembali,” imbuhnya. (jejakrekam)