PT BEK Dan PT NPR Hibahkan Alkes Senilai Rp 1,05 Miliar Bagi Fasilitas Kesehatan di Barito Utara

0

DALAM usaha memutus mata ratai serta membantu penanganan Covid-19 PT Bharinto Ekatama (BEK) dan PT Nusa Persada Resources (NPR) yang merupakan anak usaha dari PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITM), menyerahkan bantuan berupa alat-alat kesehatan untuk Rumah Sakit dan Puskesmas di Kabupaten Barito Utara.

ALAT kesehatan bantuan dari PT BEK dan PT NPR, diserahkan secara simbolis kepada Bupati Barito Utara H Nadalsyah bertempat di Rumah Jabatan Bupati, Kamis (2/9/2021).

Untuk pengoperasian dan pengelolaan peralatan tersebut, selanjutnya diserahkan kepada manajemen RSUD Muara Teweh, Puskesmas Lahei, Puskesmas Benangin, Kecamatan Teweh Timur dan Puskesmas Mampuak Kecamatan.

Dalam hal ini, sesuai dengan alat-alat yang di perlukan, PT BEK dan PT NPR memberikan bantuan berupa tiga unit High Flow Nassal Canula (HFNC), satu unit Ventilator, 10 Oxygen Concentrator dan 14 unit tabung Oksigen 6m3, yang seluruhnya bernilai Rp 1,05 miliar.

BACA: Asal Patuhi Protokol Kesehatan, Pemkab Barut Beri Kelonggaran Shalat Berjamaah di Masjid

Mewakili manajemen, Wahyu Setya Pramono sebagai MGP Head PT BEK dan Cengen selaku kepala Teknik Tambang PT NPR, mengntarkn bantuan alat kesehatan tersebut untuk penanganan Covid-19.

Dalam keterangannya, Wahyu menyampaikan keprihatinan manajemen dan karyawan atas kondisi pandemi saat ini, berharap bantuan alat kesehatan yang diberikan dapat memperkuat fasilitas kesehatan di Barito Utara khususnya, dan lebih luas bagi Kalimantan Tengah, sehingga penanganan pasien dapat dilakukan dengan lebih optimal.

“Ditengah lonjakan kasus Covid-19 yang terjadi saat ini, ketersediaan bahan pokok dan alat kesehatan sangatlah krusial. Harapan kami partisipasi dari PT BEK dan PT NPR ini dapat bermamfaat dalam membantubproses percepatan penanganan Covid-19 dan pemulihan ekonomi masyarakat,” ungkapnya.

Pemberian bantuan berupa alat-alat kesehatan untuk fasilitas layanan kesehatan ini dilaksanakan oleh PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITM) bersama anak-anak usaha di seluruh wilayah operasinya di Kalimantan Timur, Kalimantan Tengah dan Kalimantan Selatan, yang secara keseluruhan bernilai lebih dari Rp 16 miliar.

Hal ini juga merupakan rangkaiaan program “We Stand Together” dari ITM dan anak usahanya yang berpokus pada tiga hal yakni , memberikan perhatian kesehatan dan keselamatan karyawan, memastilan usaha tetap berjalan dan memberikan dukungan kepada masyarakat terdampak.

BEK dan NPR beserta induk perusahaannya, ITM percaya bahwa sebagai bagian dari masyarakat, usaha dapat berkelanjutan jika dijalankan dengan bertanggung jawab terhadap sosial dan lingkungannya.(jejakrekam)

Penulis Syarbani
Editor Ahmad Riyadi

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.