Lagi, Relawan Banua Anam Hadir untuk Ananda-Mushaffa

0

DUKUNGAN agar Calon Walikota dan Wakil Walikota Banjarmasin Hj Ananda dan Ustadz H Mushaffa Zakir Lc untuk dapat mencetak sejarah dalam Pemilu Kepala Daerah (Pilkada) Tahun 2020, baik sebagai pemimpin perempuan pertama dan termuda di Kota Banjarmasin terus berdatangan.

KALI
ini datang dari organisasi Relawan Banua Anam (Reba) yang berkomitmen untuk mendukung dan memenangkan pasangan Ananda – Mushaffa nomor urut 4 dengan tagline berbenah bersama, agar dapat memimpin Kota Banjarmasin selama 3,5 tahun mendatang.

“Tidak hanya mendukung, kami bahkan sudah membentuk koordinator pada setiap kecamatan. Nantinya koordinator inilah yang akan membentuk jaringan kembali di 52 kelurahan yang ada di Kota Banjarmasin,” tegas Ketua Organisasi Relawan Banua Anam, H Rusdi Azis, Minggu (11/10/2020).

BACA : Menginspirasi, Organisasi Dan Komunitas Pemuda Di Banjarmasin Dukung Duet Ananda-Mushaffa

Tugas para koordinator ini sendiri tidak lain untuk menggalang dukungan dari masyarakat asal Banua Anam yang tinggal dan sudah memiliki KTP berdomisili Kota Banjarmasin.

“Nanti koordinator ini akan kita diklat terlebih dahulu dan dibekali dengan Alat Peraga Kampanye. Itu supaya mereka bisa mempromosikan prestasi Ananda-Mushaffa maupun program unggulan mereka untuk Banjarmasin,” tambahnya.

Baginya dukungan organisasi Reba kepada pasangan Ananda-Mushaffa sangat beralasan. Salah satunya karena pasangan ini sudah banyak sekali mengukir prestasi ditengah usia keduanya yang relatif muda.

BACA JUGA :  Markas Berbenah Disambangi Para Guru Swasta, Ada Apa?

“Keduanya sama-sama pernah menjabat sebagai Anggota DPRD Kota Banjarmasin selama tiga periode, padahal usianya baru kepala tiga. Lalu terkhusus untuk Hj Ananda yang bersangkutan pernah menjabat sebagai Ketua hingga Wakil Ketua DPRD Kota Banjarmasin, itu merupakan pengalaman yang cukup untuk memimpin Banjarmasin,” tegasnya.

Kemudian dari sisi program juga Ananda – Mushaffa memiliki program yang menarik dan bisa menjadi solusi untuk mengatasi berbagai permasalahan di Banjarmasin.

“Misalnya programnya tentang Rumah Perezekian untuk mendorong pengembangan UMKM. Ada juga program emak-emak berdaya untuk mendorong kaum hawa bisa berdikari sekaligus mandiri. Program seperti ini tentu sangat dibutuhkan oleh masyarakat Banjarmasin,” pungkasnya.(jejakrekam)

Penulis Akhmad Faisal
Editor Fahriza

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.