Bantu Tim Medis, KAHMI Serahkan Bantuan APD ke Wabup Tanbu

0

BERADA di zona merah Covid-19, kebutuhan alat pelindung diri bagi tenaga medis sangat mendesak di Kabupaten Tanah Bumbu. Untuk itu, Majelis Nasional Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI) pun menyerahkan alat pelindung diri (APD) ke Pemkab Tanah Bumbu.

BANTUAN alat kelengkapan medis bagi rumah sakit dan puskesmas ini diserahkan Koordinator Presidium Majelis Daerah KAHMI Tanah Bumbu, Muhammad Willy bersama Syahrir Muhammad dari Majelis Nasional KAHMI kepada Wakil Bupati Tanbu, Ready Kambo didampingi Sekdakab Rooswandi yang juga Ketua Harian Gugus Tugas Covid-19 Tanbu di Kantor Bupati Tanbu, Batulicin, Senin (8/6/2020).

Willy mengungkapkan saat ini grafik kasus Covid-19 di Tanbu kian hari kian meningkat, sehingga perlu kesadaran bersama masyarakat untuk menjalankan protokol kesehatan demi mencegah merebaknya virus Corona.

“Kami melihat justru masih banyak masyarakat di Tanbu yang belum taat dan patuh dalam melaksanakan protokol kesehatan pencegahan Covid-19. Ini harus terus digenjot,” ucap Willy kepada jejakrekam.com, Senin (8/6/2020).

BACA : Pasien Corona Kalsel Melonjak 27 Orang, 10 Kasus Datang dari Tanah Bumbu

Dari pantauan Willy, di beberapa pasar di Batulicin dan sekitarnya, cukup banyak warga sadar diri untuk mengenakan masker saat berada di luar rumah. Termasuk, penyediaan tempat cuci tangan dan sabun.

Namun, menurut dia, hal itu tidak cukup jika tidak dibangkitkan kesadaran untuk bergotong royong menangani wabah Corona agar segera berakhir di Tanbu.

“Kami berharap dengan bantuan APD itu bisa menumbuhkan kepercayaan tim medis dalam penanganan kasus Covid-19. Bagaimana pun, kita harus membantu tim medis dengan disiplin menjalankan protokol kesehatan,” ucap Willy.

Hingga per Senin (8/6/2020), kasus positif Covid-19 di Kalimantan Selatan terdata sebanyak 1.347 orang, di antaranya ada 1.129 orang dalam perawatan. Secara kumulatif, ada 117 sembuh dan 101 orang telah meninggal dunia.

BACA JUGA : Bupati Tanah Bumbu Tetapkan Daerahnya Zona Merah Covid-19

Sementara kasus Covid-19 yang disumbang Tanah Bumbu, berdasar data Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kalsel mendata ada 137 orang terpapar Corona. Dari total kumulatif itu, ada 121 pasien dirawat intensif, 13 orang sudah sembuh dan 3 orang telah meninggal dunia. Sisanya, ada 44 orang dalam pemantauan (ODP) dan Tanbu juga melaporkan tidak ada pasien dalam pengawasan.(jejakrekam)

Penulis Ipik Gandamana
Editor DidI GS

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.