Foto : Akhmad Faisal
DENGAN adanya pemberlakuan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di Kota Banjarmasin, Ketua Komisi IV Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Banjarmasin Matnor Ali mengusulkan adanya penambahan jumlah paket sembako untuk masyarakat yang terkena dampak Covid-19.
BAGINYA, pemberian bantuan sembako sebanyak 30.000 paket yang disalurkan selama ini dinilai masih belum cukup untuk mengcover masyarakat yang terdampak langsung Covid-19.
“Walau sudah mulai dibagikan kami masih mendapatkan sejumlah laporan dari masyarakat yang malah tak mendapatkan bantuan sembako tersebut. Padahal, mereka ini juga layak mendapatkan bantuan karena usaha hingga pekerjaannya ikut terdampak negatif akibat Covid-19,” ungkapnya, Kamis (30/4/2020).
BACA : Hari Ke-7 PSBB, 6.153 Paket Sembako Dibagikan Untuk Warga Banjarmasin Barat
Terkait penambahan paket sembako ini, dirinya mengaku sudah berkordinasi dengan Walikota Banjarmasin H Ibnu Sina. Untuk besaran penambahannya diusulkannya mencapai 20.000 paket.
“Jadi jika ditotal paket sembako yang dibagikan mencapai 55.000 paket. Kalau kita memiliki 52 kelurahan di Kota Banjarmasin, artinya 1 kelurahan akan mendapatkan masing-masing 1.000 paket. Ini saya pikir sudah cukup untuk membantu masyarakat yang terdampak Covid-19,” jelas Sekretaris DPD Partai Golkar Banjarmasin ini.
BACA JUGA : Serahkan Sembako, Golkar Banjarmasin Bantu Dapur Umum Di Taman Kamboja
Selain mengusulkan penambahan paket sembako, Komisi IV DPRD Banjarmasin diklaimnya juga terus melakukan fungsi pengawasan agar berbagai bantuan yang diberikan oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Banjarmasin bisa tepat sasaran.
“Hal ini penting agar bantuan yang diberikan bisa betul-betul sampai ke masyarakat yang membutuhkan, bukan sebaliknya,” pungkasnya.(jejakrekam)