Hari ke-7 PSBB, 6.153 Paket Sembako Dibagikan untuk Warga Banjarmasin Barat

0

BANTUAN sosial (bansos) berupa paket sembako dan uang tunai untuk warga terdampak Covid-19 kembali disalurkan oleh Pemerintah Kota Banjarmasin,pada Kamis (30/4/2020). Kali ini, giliran delapan kelurahan yang ada di Kecamatan Banjarmasin Barat yang kebagian jatah.

TERHITUNG, sebanyak 6.153 paket sembako dan uang tunai sebesar Rp 250 ribu digulirkan di Kecamatan Banjarmasin Barat untuk setiap 1 Kepala Keluarga yang terdampak Covid-19.

Dari jumlah itu, paket sembako tersebut didistribusikan kepada delapan kelurahan, diantaranya Kelurahan Telawang (1.201), Kuin Selatan (662), Telum Tiram (1.265), Kuin Cerucuk (336), Belitung Utara (256), Belitung Selatan (799), Pelambuan (916), dan Kelurahan Telaga Biru sebanyak 718 paket sembako.

Camat Banjarmasin Barat, Karlina mengatakan bansos tersebut akan didistribusikan langsung pada hari ini kepada delapan kelurahan yang disebutkan di atas.

BACA: Hari Pertama, 8.603 Paket Diserahkan untuk Warga Terdampak Covid-19

“Bansos dari dana APBD mulai hari ini mungkin sudah bisa didistribusikan untuk warga terdampak Covid-19,” kata Karlina, Kamis (30/4/2020).

Mekanisme pembagian paket sembako itu pun akan diberikan langsung oleh setiap Ketua RT masing-masing dengan tetap mengutamakan physical distancing atau menjaga jarak antar sesama.

Karlina mengakui, pembagian sembako dari Dinas Sosial Kota Banjarmasin untuk Kecamatan Banjarmasin Barat tersebut memang sedikit terlambat.

Keterlambatan tersebut lantaran tiga perusahaan yakni Bulog, Perusahaan Perdagangan Indonesia (PPI) dan Pertani yang ditunjuk sebagai penyedia bansos hanya mampu menyediakan 3.000 paket setiap harinya.

“Tiga perusahaan yang dipercaya Dinsos untuk penyedia bantuan ini hanya bisa menyiapkan satu harinya 3.000 paket, dan itu juga menjadi kendala kita,” ujarnya.

BACA JUGA: PSBB Bukan Sekadar Bagi-Bagi Paket Sembako

Karlina memastikan, 6.153 paket sembako tersebut akan dibagikan hanya kepada warga yang terdampak Covid-19, bukan yang sudah terdaftar di Program Keluarga Harapan (PKH), Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) dan bantuan langsung tunai.

“Bantuan ini harus benar-benar dibagikan kepada warga yang tepat sasaran, jangan sampai ada data ganda,” tegasnya.

Sekadar diketahui, masing-masing paket sembako yang berupa bansos dari Pemkot Banjarmasin tersebut berisi 5 Kg beras, 1 liter minyak goreng, 6 bungkus mie instan, 1 kaleng susu kental manis, dan satu kotak teh celup serta uang tunai sebesar Rp 250 ribu untuk setiap 1 KK. (jejakrekam)

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.