Foto : Humpro Batola
MUSABAQAH Tilawatil Quran (MTQ) Nasional Ke-51 Tahun 2020 Tingkat Kabupaten Barito Kuala (Batola) di Kecamatan Anjir Muara, telah berakhir. Bupati Hj Noormiliyani AS telah menutup kegiatan tersebut, Senin (09/03/2020) malam.
PENUTUPAN yang dihadiri Wakil Bupati H Rahmadian Noor dan Ketua TP-PKK Hj Saraswati Dwi Putranti, para anggota Forkopimda/mewakili, Pj Sekda Batola H Abdul Manaf, para anggota DPRD, sejumlah pejabat, pengusaha, pimpinan BUMN, BUMD, pimpinan SKPD, Kakankemenag Batola H Rusbandi, para camat dan isteri, serta berbagai lapisan masyarakat ini berlangsung semarak.
Warga antusias mengikuti jalannya penutupan yang digelar di halaman Kantor Kecamatan Anjir Muara ini. Kehadiran warga selain untuk mengetahui para pemenang, sekaligus mengikuti undian doorprize yang menydiakan sejumlah hadiah menarik seperti beberapa buah televisi, kulkas, sepeda, dan lain-lain.
Acara semakin semarak mengingat di sela acara panitia menampilkan dua artis Liga Dangdut asal Batola, yakni Muji dan Rahmah.
Berdasarkan hasil pengumuman dewan juri dan hakim, pemenang pada MTQ ke-51 tahun 2020 ini Kecamatan Anjir Pasar berhasil mempertahankan status sebagai juara umum.
Sedangkan peraih juara umum perorangan adalah Muhammad Jabir. Peserta Tilawah Dewasa Putra dari Kecamatan Marabahan ini mampu menggungguli peserta lainnya dengan meraih nilai 287.
Dengan raihan ini pula, maka Muhammad Jabir berhsil mempertahankan prestasinya sebagai juara I selama tiga tahun berturut-turut yakni di MTQ Ke-49 tahun 2018 di Kecamatan Wanaraya, MTQ Ke-50 di Kecamatan Marabahan, dan MTQ Ke-51 di Kecamatan Anjir Muara ini.
Cabang Tilawah Dewasa Putri, juara I ditempati Misbah dari Kecamatan Mekarsari dengan raihan nilai 285. Cabang Tilawah Remaja Putra diraih Muhammad Yusri dari Kecamatan Cerbon, Cabang Tilawah Remaja Putri ditempati Munirah dari Rantau Badauh.
Cabang Tilawah Anak-anak Putra diraih Muhammad Hisyam (Cerbon), Tiwalah Anak-anak Putri diraih Nurussalimah (Cerbon).
Juara I Cabang Tartil Putra M Kasyful Anwar (Mekarsari), Tartil Putri diraih Nur Azkia (Tabukan), Tahfidz 1 Juz Putra diraih Hamid (Kuripan), Tahfidz 1 Juz Putri diraih Niswa Hafizah (Anjir Muara), Tahfidz 5 Juz Putra diraih Lukman Hakim (Bakumpai), Tahfidz 5 juz Putri diraih Izka Izzati (Mekarsari).
Selanjutnya, Juara I Cabang Tahfidz 10 Juz Putra diraih Muhammad Rahman (Anjir Pasar), Tahfidz 10 Juz Putri diraih Nur Azizah (Anjir Pasar). Juara I Tahfidz 20 Juz Putra diraih Ahmad Saifiy (Anjir Pasar), putri diraih Rahmah (Anjir Pasar). Juara I Tahfidz 30 Juz Putra diraih Syaifullah (Alalak), putri diraih Rosita (Belawang).
Untuk Cabang Penulisan Naskah Putra juara I diraih Halidi (Anjir Muara), putri diraih Hidayatus Sa’adah (Barambai). Juara I Cabang Hiasan Mushaf Putra diraih Hamdani (Rantau Badauh) dan putri diraih Raudatul Jannah (Rantau Badauh).
Juara I Dekorasi Putera diraih Sam’ani (Barambai), putri diraih Selvia Yulianti (Rantau Badauh). Cabang Kaligrafi Kontemporer Putra juara I diraih Samsuri (Belawang), putri Jamiatul Aulia (Wanaraya).
Sedangkan untuk juara I Cabang Syarhil Quran Putra masing-masing ditempati Lukman Hakim, M Faisal, dan Ismail Abdul Aziz (Kuripan), putri masing-masing ditempati Siti Rofi’ah, Nur Firti Najwa Madani (Alalak).
Fahmil Quran Putra ditempati Adiatama, Ahmad Habibi dan Ryandi Rahman (Anjir Pasar) dan Fahmil Quran Putri ditempati Hairatul Saleha, Noor Halisa, dan Nurhaliza juga dari Anjir Pasar.
Pada acara penutupan ini dewan hakim juga mengumumkan pemenang Pawai Ta’aruf yang diraih kafilah dari Kecamatan Marabahan.
Para pemenang, selain mendapatkan trophy juga berhak mendapatkan uang pembinaan masing-masing Rp10 juta, juara II masing-masing Rp 5 juta, juara III Rp 3 juta, harapan I Rp 1,5 juta, dan harapan II Rp 1 juta.
Khusus untuk juara umum perorangan, selain diberikan uang pembinaan Rp10 juta, ditambah bonus Rp 2 juta, ditambah gratis umrah.
Bupati Noormiliyani mengucapkan selamat kepada seluruh pemenang yang telah berhasil meraih prestasi yang memuaskan. Sementara kepada yang belum beruntung, ia berharap dapat lebih memotivasi dan memacu semangat untuk terus meningkatkan prestasi serta rasa lebih mencintai dan mengamalkan Alquran, sehingga pada akhirnya mampu menorehkan prestasi lebih gemilang khususnya di even-even berikutnya.
“Jangan patah semangat, teruslah belajar meningkatkan kualitas dan memuliakan kitab suci Alquran,” ajaknya.(jejakrekam)