Baliho Melintang di Atas Trotoar A Yani, Warganet Ramai-Ramai Angkat Suara

0

POSTINGAN warganet Hadi Nugraha Gema dalam akun facebooknya pada Senin (16/12/2019), menjadi perbincangan di dunia maya. Ini lantaran, ada baliho milik Pemkot Banjarmasin yang justru melintang di atas trotoar kawasan Jalan Achmad Yani Km 5, Banjarmasin.

HADI yang juga alumni jurusan teknik sipil Fakultas Teknik Universitas Lambung Mangkurat (ULM) Banjarmasin ini mengomentari foto baliho yang menghalangi akses bagi pejalan kaki, khususnya kaum difabel.

“Laju pembangunan memang suatu keniscayaan, namun sangat diupayakan agar ramah dan jangan sampai mengabaikan saudara-saudara kita kaum difabel, atau berupaya ramah, namun terkesan ala kadarnya alias sekadar saja. Urusan bisa dimanfaatkan atau tidak, ya sudahlah,” tulis Hadi Nugraha di dinding akun FB dikutip jejakrekam.com, Senin (16/12/2019).

Ia pun menyentil dari foto itu, pasti bisa dilewati kaum tunanetra sembari melatihnya dengan cara merangkak. Menurut Hadi, sangat ironis karena baliho itu berisi materi iklan dari pemerintah kota sendiri, ternyata justru melanggar hak difabel.

BACA : Ada Genangan Air, Saluran Air Trotoar A Yani Dinilai Bermasalah

“Di satu jalur itu, ada tiga baliho dengan kondisi yang sama, di antaranya iklan Suzuki antara SPBU (Palanam) dengan Hotel Treepark,” tulis Hadi.

Sontak postingannya ini mendapat tanggapan beragam. Ada warganet minta segera ditelusuri pola pembangunan asal bapak senang (ABS) tersebut.

Namun, mantan pejabat Pemkot Banjarmasin Hamdi lewat akun FB Hamdi Amak mengungkapkan telah melaporkan masalah itu kepada Walikota Ibnu Sina untuk segera ditindaklanjuti.

“Caranya, bisa dimundurkan atau ditinggikan baliho tersebut. Masalah ini sudah dikoordinasikan dengan Bagian Humas Setdakot Kalsel,” ucap mantan Asisten Ekobang Setdakot Banjarmasin.

BACA JUGA : Disuntik Rp 17 Miliar, Proyek Trotoar A Yani Digarap hingga Gerbang Kota

Menanggapi hal itu, Walikota Ibnu Sina pun menegaskan telah memerintahkan agar baliho yang menghalangi akses pejalan kaki di kawasan pedestrian atau trotoar Jalan Achmad Yani Km 6 itu segera dipindah.

“Baliho akan digeser karena terkena proyek trotoar. Saat ini, masih menunggu dikerjakan para tukang. Ini laporan dari Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Banjarmasin,” tulis Walikota Ibnu Sina dalam tanggapannya di WAG Forum Peduli Banua.(jejakrekam)

Penulis Siti Nurdianti
Editor Didi GS

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.