GUNA memberikan pengetahuan terkait tugas dan fungsinya serta memaksimalkan keberadaannya, para Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID) yang ada di setiap SKPD Kabupaten Balangan, mengikuti workshop tentang tata kelola PPID.
WORKSHOP yang digelar selama empat hari tersebut, terkait perananan kebijakan Transparansi Data dan Informasi Publik dalam Implementasi Good Governance.
Kepala Diskominfo Kabupaten Balangan Syarif Ubaidillah menyampaikan, jika tujuan workshop ini tidak lain adalah untuk memberikan materi kepada para PPID pembantu dan admin terkait bagaimana tugas mereka.
Terlebih menurut Ubaidillah, bahwa peran PPID sangat dibutuhkan dalam mendorong transparansi informasi publik. “Pada PPID ini, mereka harus faham mana informasi yang wajib diumumkan tanpa diminta dan mana informasi yang dikecualikan,” ucapnya.
Selain itu, kata dia, Bahwa keterbukaan informasi publik memegang peranan yang sangat signifikan dalam pencegahan korupsi, sehingga harus terus ditingkatkan.
Untuk itulah, lanjut Ubai, PPID harus memiliki pengetahuan teknis yang diperlukan, termasuk dalm memutahkhiran daftar informasi public, hal mana harus dilakukan setidaknya satu kali dalam setahun.
“Antar PPID SKPD harus bisa dan rajin bersinkronisasi, baik secara mandiri maupun dengan fasilitasi dari PPID Utama,” tungkasnya.
Sekedar untuk diketahui, narasumber yang dihadirkan dalam pelaksanaan workshop ini sendiri adalah Komisioner Komisi Informasi Pusat, Syahyan. Dan para peserta pun, berkesempatan berkunjung dan berlajar ke layanan PPID Provinsi DKI Jakarta.(jejakrekam)
