Foto : Akhmad Faisal
FOUNDER Bintang Research, Any Agustri mengungkapkan pentingnya suatu produk agar bisa laku dipasaran dan tumbuh secara bisnis dengan memahami kebutuhan pelanggan melalui riset pasar.
HAL itu diungkapkannya disela acara “Workshop & Training Road to Digital By Product Research and Website” kepada para pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM), yang diadakan DPP Asosiasi Pengusaha Indonesia (APINDO) Provinsi Kalsel, Sabtu (29/6/2019), di Hotel Aria Barito, Banjarmasin.
“Pelatihan ini sangat berguna bagi pakai usaha UMKM sendiri, dengan cara memahami pasar dan nantinya bisa memetakan kebutuhan pelanggan yang sesuai dengan pasar, sehingga mudah untuk menjual secara tepat,” jelasnya.
BACA: Berkontribusi bagi Daerah, Lima UMKM Mendapat Award dari Apindo
Ia menambahkan, dengan metode research and Website ini para pelaku UMKM bisa memasarkan produknya lebih luas lagi, serta dapat memberikan layanan kepusaan kepada pelanggan. Bisnis tanpa riset sama seperti kita berkendara tanpa lampu di malam hari.
“Riset yang baik bisa memberikan data yang mewakili kondisi real di pasar, begitupun sebaliknya, Riset tanpa ilmu dan keterampilan bisa memberikan data atau petunjuk yang menyesatkan dalam berbisnis,” tambahnya.
Sementara itu, Ketua DPP Apindo Kalsel H Supriadi menambahkan, kegiatan yang dilakukan pihaknya kali ini merupakan salah satu bentuk kepedulian organisasinya terhadap UKM binaan Apindo yang terdiri dari berbagai UKM dari sasirangan, makanan dan minuman.
BACA: 500 Pelaku UMKM Ramaikan Pameran Apindo di Gedung Sultan Suriansyah
“Saya berharap dengan adanya workshop ini UKM binaan Apindo Kalsel bisa lebih mengerti dalam membuat sebuah produk dan jasa yang terukur dan sesuai kebutuhan pasar. Dengan demikian produk dan jasa yang mereka jual bisa berkembang baik di kancah nasional hingga internasional,” tuturnya.
Dirinya juga mengatakan, dalam waktu dekat Apindo Kalsel juga berencana mengirim perwakilan UKM di Banua untuk mengikuti pendidikan UKM di Cina yg bekerja sama dengan Alibaba.
“Semoga Apindo Kalsel bisa terus berpartisifasi dalam pengembangan UKM agar dapat mendorong pertumbuhan ekonomi di Kalsel. Hal ini mengingat karena lebih 65 persen pertumbuhan ekonomi di Kalsel di sumbang oleh sektor UKM,” imbuhnya.(jejakrekam)