Batasi Peliputan, Kehadiran Jokowi Membuat Sejumlah Wartawan Lokal Kecewa  

KEDATANGAN Calon Presiden RI Nomor urut 01 Joko Widodo ke Banua, rupanya menimbulkan kesan tak nyaman atau rasa kecewa bagi sejumlah awak media lokal yang ingin melakukan peliputan.

PASALNYA, saat mantan Gubernur DKI Jakarta ini berada di Taher Square, wartawan lokal tidak diperbolehkan masuk ke dalam ruangan yang berada di lantai dua. Sikap ini berbeda dengan wartawan nasional yang diperbolehkan masuk ke dalam ruangan.

BACA: Anak-Anak Ada di Kampanye Akbar, Bawaslu Sebut Ada Hiburan Rakyat

Kendati diperbolehkan berada di lantai yang sama, para insan pers hanya bisa mengambil gambar atau video dari luar ruangan yang dibatasi kaca, sehingga apa yang disampaikan Jokowi tidak dapat terdengar dengan jelas. Hal ini diperparah dengan alat pengeras suara yang mengalami gangguan.

Salah satu wartawan televisi lokal yang namanya enggan disebut mengaku kecewa. Sebab, ia tak bisa mengambil video ataupun suara yang disampaikan calon presiden nomor urut 01 ini kepada kaum milenial.  “Jangankan wawancara, mau mengambil gambar saja tidak bisa sebab wartawan lokal tidak diperbolehkan masuk,” ucapnya kesal.

Sekadar diketahui, usai melaksanakan kampanye akbar di lapangan 17 Mei Jalan Japri Zam-Zam, Banjarmasin, Jokowi menemui kaum milenial di Taher Square di Jalan Kapten Piere Tendean, Banjarmasin. Jokowi tak sendiri, ia di dampingi Ketua TKN, Erick Toher, Ketua DPD Partai Golkar Kalsel,  Sahbirin Noor, Ketua TKD Kalsel, Wismoyo dan Ketua Umum PBB, Yusril Izha Mahendra.(jejakrekam)