Foto : Syarbani
BELASAN buah jembatan di beberapa desa di Kecamatan Gunung Timang, kondisinya sangat memprihatinkan. Bahkan, keberadaannya siap memakan korban.
DENGAN kondisi seperti ini, tentu saja akses menuju perdesaan sangat mengganggu, kendati jalan sudah selesai dilakukan perbaikan, namun hanya jembatan yang nampaknya memerlukan perhatian khusus dari pemerintah Kabupaten Barito Utara.
Bupati H Nadalsyah mengatakan, permasalahan infrastruktur merupakan prioritas utama pembangunan di wilayah kecamatan,khususnya Gunung Timang.
BACA : Tuntas Sudah Jaringan PLN, 16 Desa di Kecamatan Gunung Timang Dialiri Listrik
Dikatakannya, memang kondisi jalan dari Kandui hingga Batu Raya sudah dilakukan perbaikan. Namun, jembatan masih belum, hal ini karena anggaran pemerintah daerah sangat terbatas.
Nadalsyah memastikan untuk tahun anggaran 2019, jembatan di wilayah Gunung Timang dari Kandui hingga Batu Raya, secara bertahap mulai diperbaiki.
“kita sudah melihat kondisi jembatan dari Kandui hingga Batu Raya, sangat memprihatinkan. Dan ini sudah dimasukan dalam anggaran. Tahun depan mulai kita kerjakan,”kata Nadalsyah saat launching listrik di desa Batu Raya, belum lama tadi.
Nadalsyah menegaskan, setelah listrik enam belas desa yang sudah dituntaskan, maka infrastruktur jembatan menjadi perhatian.sebab dengan jalan yang sudah mulus,maka harus dibarengi dengan jembatan yang bagus.
Saat ini jembatan yang rusak memang konstruksinya terbuat dari kayu besi, dan ada pula beton, namun semuanya memerlukan perhatian. Seperti jembatan beton kendati baik, akan tetapi pagar pengaman habis.
Lebih parah lagi adalah jembatan ulin, selain miring, juga lantai jebol juga pengaman kanan kiri banyak yang jebol.sehingga bila dilewati kendaraan harus ekstra hati hati.
“Memang aspirasi masyarakat minta listrik dulu baru jembatan. Dan listrik sudah kita tuntaskan begitu juga dengan jalan,”pungkasnya.(jejakrekam)