Sampah di Siring Tendean, Turis Belanda Terheran-heran

0

ADA pemandangan yang tak mengenakan mata, ketika turis asal Belanda, Ruud Vorster mengunjungi kawasan wisata Siring Tenden di tepian Sungai Martapura yang menjadi kebanggaan Banjarmasin. Warga negeri kincir angin yang bekerja di Inggris ini tampak geleng-geleng kepala saat melihat sampah berserakan di mana-mana.

“MENGAPA banyak yang buang sampah sembarangan, dan tidak membuang sampah pada tempatnya. Sayang, kalau kawasan wisata yang berada di pusat kota Banjarmasin ini justru banyak sampah berserakan,” ujar Ruud Vorster, terheran-heran saat berkunjung ke Siring Tendean, ketika ditemani Anang Rosadi Adenansi kepada jejakrekam.com, Minggu (12/11/2017).

Meski sempat keheranan, Ruud Vorster bersama Anang Rosadi Adenansi juga melihat ada beberapa relawan yang mengenakan baju kaos pariwisata tengah memunguti sampah.  “Sayang, antara kesadaran membuang sampah pada tempatnya dan petugas kebersihan tidak seimbang. Tempat-tempat sampah masih tampak kurang,” ucap Anang Rosadi Adenansi, mantan anggota DPRD Kalsel ini.

Dalam kesempatan itu, Ruud Vorster mengapresiasi ketika Nieuw Khorkof Kamboja telah berubah menjadi ruang terbuka hijau (RTH) di Jalan Anang Adenansi. “Dulu, di tempat itu, salah satu keluarga saya pernah dikubur. Sekarang sudah berubah menjadi taman kota. Namun, saya menyarankan agar pemerintah kota untuk mengatur para pedagang di kawasan itu, khususnya soal lokasi serta makanan yang bebas zat kimia berbahaya. Jika perlu, warung yang ada ini seharusnya mencantumkan harga,” kata Ruud Vorster.

Sedangkan, Anang Rosadi Adenansi berharap konsep penataan Sungai Martapura dan sungai lainnya tak ada lagi bangunan berdiri seperti Menara Pandang. “Mengapa? Ya, saya memprediksi bangunan semacam ini tidak akan mampu bertahan lama. Seharusnya, pemimpin kota itu berpikir sesuai peruntukannya. Jangan lagi membangun sesuatu yang mengakibatkan boros anggaran, apalagi condong dikorupsi di dalamnya,” imbuh insinyur Universitas Jayabaya, Jakarta ini.(jejakrekam)

Penulis : Didi GS

Editor   : Didi G Sanusi

Foto     : Didi GS

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.