Proyek Pohon Rp 21,5 Miliar Didesak Transparan

0

JANJI Gubernur Kalimantan Selatan, H Sahbirin Noor lewat revolusi hijau diterjemahkan dengan proyek penanaman pohon di sepanjang Jalan Achmad Yani Km 1 hingga Pengaron, Kabupaten Banjar dan Sebuhur di Kabupaten Tanah Laut menelan dana Rp 21.523.901.000 atau Rp 21,5 miliar lebih dari APBD Kalsel 2017.

ADA beberapa jenis pohon yang ditanam seperti trembesi, dadap merah, tabebuya, melati Jakarta, pucuk merah dan lainnya dengan kontraktor pelaksana PT Empat Tujuh Tujuh dan konsultan pengawas CV Itnasindo dari proyek milik Dinas Kehutanan Provinsi Kalsel.

Direktur Eksekutif Lembaga Kajian dan Studi Hukum Sumber Daya Alam (Laksi Husda), M Deddy Permana mengingatkan adanya regulasi yang harus dipenuhi dalam megaproyek itu yakni Peraturan Menteri PU bernomor 05/PRT/M/2012 tentang Pedoman Penanaman Pohon pada Sistem Jaringan Jalan, khususnya mengenai tata cara dan jarak tanam.

“Jika dilihat dari faktanya di lapangan, justru terlihat ada pohon yang ditanam itu berdekatan dengan jalan, tiang listrik, dan jarak terlalu dekat. Padahal, konsep aturan itu sangat jelas,” ujar Deddy Permana kepada jejakrekam.com, Rabu (25/10/2017).

Tak hanya itu, menurut dia, jika dihubungkan dengan Perda Nomor 9 Tahun 2012 tentang Pengaturan Pohon pada Ruang Bebas Saluran Udara Tegangan Menengah (SUTM), SUTT dan SUTET, jelas memberi kepastian agar pohon itu tak boleh ditanam di kawasan yang dekat dengan jaringan listrik.

“Kami ingatkan agar proyek tak sia-sia atau mubajir, maka regulasi yang ada harus ditaati. Pelibatan kepala daerah antar pemilik wilayah, sehingga bisa berkoordinasi. Ini buktinya, kejadian penanaman pohon di samping pagar Bandara Syamsudin Noor Banjarbaru, dan ternyata PT Angkasa Pura I justru tidak mengetahui siapa yang menanam pohon,” tuturnya.

Mahasiswa magister FH Universitas Lambung Mangkurat (ULM) juga menyorot nilai proyek yang sangat besar bisa memancing pertanyaan publik. Transparansi itu menyangkut berapa jumlah pohon yang ditanam dan jarak yang akan dicapai. “Ini agar proyek penghijauan Banua ini tak sia-sia nantinya,” tandasnya.(jejakrekam)

Penulis : Didi GS

Editor   : Didi G Sanusi

Foto      : Dok Deddy Permana

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.