ALLAHU Akbar…Allahu Akbar…..Walillahi Ilhamd.
Berkumandang di seluruh pelosok dunia menyambut Hari Kurban Idul Adha 1438 H Jumat (01/09/2017)
Begitu pula pelaksanaan shalat Idul Adha 1438 H di Kota Banjarmasin, yang digelar di halaman, tanah lapang atau ruang induk masjid berlangsung aman, tertib, dan teratur dimulai pukul 07.20 Wita.
Kakanwil Kemenag Kalsel H Noor Fahmi di daulat sebagai khatib Idul Adha di Masjid Raya Sabilal Muhtadin Jalan Jenderal Sudirman Banjarmasin.
Sedang Dr H Fathurrahman Gazali khatib dan imam di Masjid Muhammadiyah Muhajirin Jalan Raya HKSN Banjarmasin.
Begitu pula di Masjid Noor Jalan Pangeran Samdera Banjarmasin, bertindak sebagai khatib KH Ahmad Zamani.
Ketiga khatib dengan lokasi berbeda, namun dalam penyampaian materi khutbah tidak jauh berbeda, bagaimana meniru keteladanan nabi Ibrahim dan nabi Ismail. Dan tak tertinggal terkait ibadah haji dan persatuan umat Islam.
“Haji merupakan rukun Islam yang kelima. Proses ibadah haji sebagai pelengkap dan penyempurnaan dari rukun- rukun Islam sebelumnya. Seorang muslim merasa dirinya belum sempurna kalau belum berkesempatan menunaikan ibadah haji. Meski pada dasarnya kewajiban berhaji hanya dilakukan bagi yang mampu – sekurangnya -kurangnya sekali seumur hidup,” ujar Noor Fahmi, dalam materi khutbah Idul Adha di Masjid Raya Sabilal Muhtadin, Jumat (1/09/2017).
Senada itu, Dr H Fathurrahman Gazali menekankan keteladanan nabi Ibrahim dapat ditiru segenap umat Islam. “Mewujudkan keikhlasan dalam berkurban dan senantiasa mematuhi segala perintah Allah, untuk mendekatkan diri dengan ketakwaan,” katanya saat berkhutbah di Masjid Muhammadiyah Al Muhajirin Banjarmasin.
KH Ahmad Zamani juga berharap, umat Islam Dapat mengikuti jejak Nabi Ibrahim dan Nabi Ismail.
“Kurban wujud kepedulian sosial tinggi Nabi yang dimotori Nabi Ibrahim dan Nabi Ismail, untuk menjadi contoh bagi generasi berikutnya,” imbuh KH Ahmad Zamani, saat menyampaikan khutbah di Masjid Noor.
Pelaksanaan shalat Idul Adha di Masjid Raya Sabilal Muhtadin dihadiri Wakil Gubernur H Rudy Resnawan, dan sejumlah pejabat di lingkungan Pemprov Kalsel.
Sedang di Masjid Muhammadiyah Muhajirin juga dihadiri sejumlah tokoh masyarakat dan agama. Begitu pula di Masjid Noor juga hadir habaib, dan tokoh agama lainnya. (jejakrekam)
Penulis : Asyikin/Sirajuddin
Editor : Afdi Achmad
Foto : Istimewa