Dishub Ingatkan Angkutan Jangan Naikkan Tarif

0

PUNCAK arus mudik lebaran 2017 ini, diprediksi lima hingga tiga hari menjelang Hari Raya Idul Fitri 1438 Hijriyah. Hal ini terlihat di beberapa pelabuhan dan terminal di Kota Muara Teweh, masih tampak seperti hari biasanya.  Seperti di Terminal Angkutan Antar Kota Antar Provinsi (AKAP) di Pasar Bebas Banjir dan Pelabuhan di depan Hotel Pasifik masih belum ramai penumpang.

KEPALA Dinas Perhubungan Barito Utara, Iwan Fikri, mengungkapkan seluruh pelabuhan dan terminal terus dipantau terutama masalah jumlah penumpang. Begitu juga, pemilik angkutan travel yang ada di Kota Muara Teweh. “Setiap data keberangkatan, kami minta jumlah penumpangnya. Hal ini untuk mengetahui angkutan terutama jumlah pemudik,”kata Iwan Fikri kepada jejakrekam.com, Sabtu (17/6/2017).

Menurutnya, seluruh pemilik angkutan juga diimbau jangan menaikkan tarif yang sudah ada. Sebab, kenaikan angkutan berdasarkan petunjuk dari Kementerian Perhubungan berlaku hingga ke daerah.”Kalau masalah tarif ada aturannya untuk menaikan. Apalagi jelas lebaran,”katanya lagi. Masih menurut Iwan, tarif angkutan saat ini memang sudah sesuai dengan jarak tempuh, sehingga untuk menaikkan juga harus diperhitungkan, karena ada aturan dan tidak sekehendak pemilik angkutan atau sopir.

Saat ini, kata Iwan, memang yang mendominasi angkutan khususnya antar jemput, baik jurusan Muara Teweh – Banjarmasih dan Muara Teweh – Palangkaraya. Sedangkan, tarif juga belum ada kenaikan sesuai hasil kunjungan di beberapa loket angkutan.”Memang kalau mau menaikan harus berdasarkan aturan, karena ini sudah diatur dalam ketentuan yang dibuat oleh kementerian setiap ada kenaikan tarif untuk diberlakukan,”pungkasnya.(jejakrekam)

Penulis  : Syarbani

Editor    : Agus Salim

Foto      : Syarbani

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.