KAPAL tanker SPOB Ratu Yamani dikabarkan mengalami kebakaran secara mendadak saat berlayar tujuan Banjamrasin dari Kotabaru di perairan Tabanio, Kalimantan Selatan, Rabu (12/7/2023).
DILAPORKAN pula, 12 anak buah kapal atau kru kapal tanker itu berhasil dievakuasi dalam kondisi selamat. Peristiwa kapal tanker SPON Ratu Yamani ini trjadi sekitar pukul 15.45 Wita, saat dalam perjalanan dari Kabupaten Kotabaru menuju ke Banjarmasin.
Saat berada di perairan Tabanio, tiba-tiba asap muncul diikuti korban api yang cepat membesar. Karena situasi api semakin membahayakan, 12 ABK kapal tanker SPOB Ratu Yamani terpaksa harus meninggalkan kapal. Mereka kemudian diselamatkan oleh KRI Escolar 871.
Kepala Kantor Basarnas Banjarmasin, Al Amrad mengungkapkan begitu mendapat informasi terbakarnya kapal tanker Ratu SPOB Ratu Yamani, langsung dikirim tim penyelamat menaikki KN SAR Laksamana 241 ke lokasi kejadian.
BACA : Cek Dokumen Imigrasi, Tim Opsgab Timpora Kalsel Sasar Kapal Asing di Perairan Tabanio
“Tim SAR dari Basarnas Banjarmasin juga melakukan pertemuan dengan awak KRI Escolar 871 dan mengevakuasi 12 ABK kapal tanker SPOB Ratu Yamani. Alhamdulillah, semua ABK berhasil dievakuasi dengan selamat,” ucap Al Amrad dalam keterangannya, Kamis (13/7/2023).
Dia menceritakan sekitar pukul 20.05 Wita, KN SAR Laksmana 241 tiba di lokasi kejadian dan langsung meminta keterangan dari ABK kapal tanker SPOB Ratu Yamani.
“Tim SAR dari Basarnas Banjarmasin juga terus memantau upaya pemadaman api yang dilakukan oleh dua kapal TB MBP,” kata Al Amrad.
BACA JUGA : Jaga Keamanan Laut Kalsel, Lanal Banjarmasin Gelar Exercise ISPS Bersama di Perairan Tabanio
Usai proses pendinginan, tim SAR dari Basarnas Banjarmasin melakukan pemeriksaan menyeluruh pada kapal tangker SPOB Ratu Yamani guna memastikan tidak ada korban lain yang masih terjebak di dalamnya.
“Kami melakukan pertemuan dengan KRI Escolar 871 guna mengevakuasi dua ABK kapal tanker. Sementara, 10 ABK lainnya dikembalikan ke kapal tanker dengan kondisi yang aman. Kemudian, dua ABK kapal yaitu Nahkoda Kapten Kapal bernama Amir Mahmud dan Guntur Susanto (KKM) dievakuasi ke Dermaga SAR Basirih,” beber Al Amrad.
BACA JUGA : Dozer dan Operator Tongkang TB XYG Fortune Dilaporkan Tenggelam di Perairan Tabanio
Berikutnya, pada Kamis (13/7/2023) pukul 00.10 Wita, KN SAR Laksmana 241 tiba di Dermaga SAR Basirih Banjarmasin untuk menyerahkan dua ABK kapal SPOB Ratu Yamani kepada pihak KSOP Banjarmasin.(jejakrekam)