Foto : Arpawi
LANGGANAN juara Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Kalsel, namun ada beberapa hal yang justru belum menonjol di Banjarmasin. Salah satunya, cabang olahraga dayung untuk diangkat menasional sebagai andalan bagi Kalsel di ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) maupun even lainnya.
TANTANGAN ini pun disuarakan Ketua Umum KONI Kalsel, Bambang Heri Purnama usai melantik dan mengukuhkan pengurus KONI Banjarmasin periode 2019-2023 di Siring Balai Kota, Jalan RE Martadinata, Senin (4/3/2019).
“Pengurus KONI yang baru harus menjadikan Banjarmasin sebagai kiblat olahraga dayung Kalsel. Sebab, kota ini dibelah Sungai Martapura yang sangat representatif sebagai wadah latihan dan kejuaraan,” ucap Bambang Heri Purnama yang akrab disapa BHP ini.
BACA : Ketua KONI Banjarmasin Hermansyah Janji Bangun Lima Fasilitas Olahraga
Anggota Komisi III DPR RI ini hakkul yakin di bawah kepemimpinan Wakil Walikota Hermansyah di KONI Banjarmasin bisa bergerak cepat mewujudkan cabor andalan bagi Kalsel. Ini ditambah, dalam personalia KONI periode 2019-2023 membaur wajah lama dan pengurus baru.
“Ya, kita sambut tekad Pak Ketua (Ketua KONI Banjarmasin Hermansyah) untuk bangun minimal satu sarana dan prasarana olahraga per kecamatan,” tutur BHP.
Menurut dia, apa yang dialami Banjarmasin sebenarnya sama dengan daerah lain di Kalsel, kekurangan fasilitas olahraga sebagai sarana bagi para altet menggelar latihan rutin maupun pemusatan latihan.
“Tentu, karena Ketua KONI Banjarmasin seorang wakil walikota bisa mendapat dukungan dari DPRD dari segi pendanaan,” ucapnya.
BHP tak memungkiri banyak atlet andalan Kalsel berdomisili di Banjarmasin, sehingga sudah sepantasnya Banjarmasin selalu keluar sebagai juara umum Porprov Kalsel. Namun, bagi BHP, tradisi semacam tak hanya dipertahankan namun harus ditingkatkan.
BACA JUGA : Jadi Ketua KONI Banjarmasin, Hermansyah Janji Bereskan Kegandaan 32 Cabor
“Kami minta agar jajaran pengurus KONI Banjarmasin yang baru mempersiapkan diri untuk Pekan Olahraga Nasional (PON), baik Pra PON 2019, maupun PON 2020 di Papua,” imbuhnya.
Sementara itu, Ketua Harian KONI Banjarmasin Djumadri Masrun yakin di bawah kepemimpinan mantan koleganya di DPRD Kalsel, Hermansyah itu, induk cabor prestasi ini bisa membawa organisasi dan pembinaan atlet lebih mengkilap lagi.
BACA LAGI : Pembinaan Atlet Dayung Berprestasi Harus Serius
“Makanya, saya rela turun jabatan dari Ketua Umum KONI Banjarmasin, jadi hanya ketua harian. Ini karena ada Wakil Walikota Hermansyah yang berkomitmen memajukan olahraga di kota ini,” ucap Djumadri Masrun.
Tantangan yang disuarakan Ketua Umum KONI Kalsel BHP agar Banjarmasin menjadi kawah candradimuka cabor dayung dan olahraga prestasi lainnya sudah lama dirintis di eranya.
“Pada Porprov XX 2017 lalu di Tanjung, Kabupaten Tabalong, Banjarmasin keluar sebagai juara umum. Jadi, tradisi ini akan dipertahankan, termasuk menginventarisir cabor yang belum berprestasi untuk digenjot,” papar Djumadri Masrun.(jejakrekam)