Posko Lebaran 24 Jam Beroperasi di Terminal Km 6

0

DI TENGAH tingginya persaingan angkutan massal antara umum dan pribadi di Banjarmasin dan sekitarnya, arus mudik di Terminal Km 6 Banjarmasin masih terlihat sepi. Diperkirakan saat masa cuti bersama sejak 23 Juni hingga 3 Juli 2017, akan terjadi lonjakan penumpang yang didominasi para pemudik ke Hulu Sungai dan daerah pesisir seperti Tanah Laut, Tanah Bumbu dan Kotabaru, termasuk sebagian kota di Provinsi Kalimantan Tengah dan Kalimantan Timur.

KOMANDAN Jaga Angkutan Lebaran, Khairul Yamin mengakui saat ini kondisi arus mudik di Terminal Km 6 Banjarmasin belum padat, dikarenakan belum memasuki masa puncaknya. “Ya, kami memprediksi mungkin sejak Kamis (22/6/2017) saat cuti bersama Lebaran 2017 baru terjadi lonjakan penumpang di Terminal Km 6 Banjarmasin,” ujar Khairul Yamin kepada jejakrekam.com, Sabtu (17/6/2017) malam.

Untuk keperluan informasi angkutan lebaran baik laut, darat maupun udara, posko yang didirikan Dinas Perhubungan Provini Kalimantan Selatan telah menyiapkan berbagai data yang diperlukan para pemudik. “Keberadaan posko ini dimaksudkan agar masyarakat bisa mendapat informasi yang berguna saat hendak mudik. Kebanyakan yang mudik di Terminal Km 6 Banjarmasin ini adalah para penumpang arah ke Hulu Sungai, Tanah Bumbu dan Kotabaru, termasuk sebagian Kalteng dan Kaltim,” ujar Kasi Prasarana Pelayanan Dishub Kalsel ini.

Posko Lebaran di Terminal Km 6 ini beroperasi selama 24 jam dengan pembagian tugas jaga dalam dua shift.  Menurut Khairul Yamin, keberadaan posko juga berguna untuk memfasilitasi para pemudik untuk angkutan massal seperti bus, taksi Hulu Sungai dan angkutan lainnya. “Kami sudah bertugas sejak 15 Juni dan akan ditutup pada 11 Juni 2017 mendatang,” katanya.

Ia mengakui di tengah tingginya persaingan angkutan darat massal, trend penggunaan mobil pribadi atau angkutan pribadi memang sangat mempengaruhi. “Saat ini memang belum padat. Kami memprediksi banyak para pemudik yang masih menggunakan angkutan pribadi dibanding angkutan umum untuk keperluan arus mudik. Walau tak sepadat di Pulau Jawa, kami tetap berjaga-jaga untuk memberi informasi kepada para pemudik,” ujarnya.(jejakrekam)

Penulis  : Fahriza

Editor    : Didi G Sanusi

Foto      : Fahriza

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.