SILATURAHMI akbar yang diinisiasi Forum Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) se-Kalimantan Selatan demi menuntut perbaikan pendidikan khususnya di perguruan tinggi, dipastikan tak diikuti Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Universitas Lambung Mangkurat (ULM).
AKSI yang digelar mahasiwa lintas kampus tergabung dalam BEM se-Kalsel itu berlangsung di kantor Gubernur Kalimantan Selatan di Banjarbaru, Rabu (26/4/2017). Namun, 11 BEM yang ada di ULM dan merupakan kampus terbesar di Kalimantan Selatan menyatakan tak ikut dalam aksi tersebut.
“Kami tegaskan tak bergabung dalam aksi silaturahmi akbar yang digagas Forum BEM se-Kalsel. Hal ini berdasar hasil rapat koordinasi BEM se-Universitas Lambung Mangurat,” ujar Ketua BEM ULM, Khairul Umam kepada jejakrekam.com, via aplikasi LINE, Rabu (26/4/2017).
Ia menegaskan dari rapat koordinasi BEM ULM, serta 11 BEM fakultas yang ada di ULM dengan tegas menolak ikut, karena selama ini tidak pernah dilibatkan dalam kajian masalah yang menjadi tuntutan mahasiswa. “Kami belum mengkaji secara mendalam masalah yang dituntut Forum BEM se-Kalsel itu,” kata Umam.
Hal senada juga dilontarkan Erfan Naparin. Staf Departemen Luar Kampus BEM ULM ini mengatakan perlu kajian mendalam sebelum menggelar aksi ke jalan, terlebih lagi harus berdemonstrasi ke kantor Gubernur Kalsel di Banjarbaru.
“Kami memutuskan tidak ikut aksi tersebut, karena kajdian tuntutan pendidikan dan infrastruktur perguruan tinggi masih kurang memadai. Artinya, hal semacam itu harus perlu dibahas bersama dengan BEM fakultas yang ada di ULM,” kata Erfan Naparin.
Ia menjelaskan dalam rapat bersama itu ada beberapa pengurus BEM ULM, BEM Fakultas Hukum, BEM FISIP, BEM FKIP, dan Dewan Perwakailan Mahasiwa (DPM) Universitas Lambung Mangkurat sudah menyepakati tak akan ikut dalam aksi silaturahmi akbar Forum BEM se-Kalsel.(jejakrekam)
Penulis : Siti Nurdianti
Editor : Didi G Sanusi
Foto : Banjarmasin Post