PERINGATAN Hari Jadi ke-57 Sekolah Menengah Kejuruan Swasta (SMKS) Tabalong, mendorong sekolah dan alumni mampu menjadi sumber daya yang berdaya saing.
HAL tersebut disampaikan oleh Kepala Disdikbud Tabalong, Tonie Marwan saat menyampaikan besarnya tantangan pasar kerja, di Gedung Saraba Kawa, Rabu (28/2/2024).
“Ini tentunya poin penting SMKS Tabalong dalam rangka untuk menyiapkan anak-anak Tabalong untuk siap bersaing dan berkompetensi dalam memasuki pasar kerja,” jelasnya.
BACA: DPRD Bakal Kaji Ulang Dana Hibah untuk Lembaga Pendidikan Keagamaan, Ini Alasannya
Ditambahkan Tonie, melalui peringatan Milad ke-57 ini agar SMKS Tabalong terus tumbuh dan berkembang sehingga tetap mendapatkan perhatian di hati masyarakat.
“Kita doakan semoga lulusannya selalu mendapat tempat di pasar kerja baik di daerah lingkup regional, nasional bahkan internasional,” tambahnya.
Menyikapi tantangan tersebut, Kepala Sekolah SMKS Tabalong, Nisful Taslim Nor mengatakan, bahwa pihaknya telah membentuk kelas khusus teknisi untuk mekanik alat berat.
BACA JUGA: Musrenbang Kecamatan Upau Usulkan Pelatihan untuk Siapkan SDM Terampil
“SMKS Tabalong memberanikan diri untuk membentuk atau mendirikan satu kelas khusus non reguler, kelas ini sepenuhnya mengadopsi dua lembaga mitra yaitu PT United Tractors (UT) dan PT Bukit Makmur Mandiri Utama (BUMA),” katanya.
Diungkapkannya, bahwa kelas khusus hasil kolaborasi dengan beberapa perusahaan tersebut merupakan kelas satu-satunya yang ada di Kalimantan Selatan.
“Harapan kami anak-anak didik dapat memiliki skill yang baik dan akan mendapatkan kemudahan melamar pekerjaan baik di sektor pertambangan, perkebunan dan lain-lain,” ungkap Taslim.(jejakrekam)