Reses di Desa Manunggal, Paman Yani Dinilai Sosok Legislator Merakyat

0

HARI kedua reses tepatnya di Desa Manunggal, Kecamatan Karang Bintang, Kabupaten Tanah Bumbu, Wakil Ketua Komisi II DPRD Kalsel Muhammad Yani Helmi, mendapat banyak ucapan terimakasih dari warga setempat.

SALAH seorang warga, Abdul Azis, bahkan mengaku bangga kepada wakil rakyat akrab disapa Paman Yani itu.

Menurutnya,Paman Yani bukan saja mendengarkan apa yang mereka keluhkan, tetapi juga benar-benar direalisasikan.

BACA : Hari Pertama Reses, Paman Yani Soroti Kekurangan Air Bersih di Tanah Bumbu

“Contohnya pembangunan tempat ibadah di sini. Beliau banyak berkontribusi terhadap pembangunan masjid untuk kami. Berkat Paman Yani masjid di sini sudah mulai rampung 70 persen, dan sudah bisa digunakan untuk beribadah,” ungkapnya.

Selain bekerja nyata, Abdul Azis menilai Paman Yani juga merupakan sosok legislator yang ramah dan murah senyum. “Paman Yani sosok menyenangkan. Legislator yang merakyat,” imbuhnya.

Sementara itu, Paman Yani menyebut, apa yang ia lakukan semata-mata karena untuk kesejahteraan masyarakat. Khususnya di daerah konstituennya yakni Kabupaten Tanah Bumbu dan Kotabaru.

BACA JUGA : Tingkatkan PAD Dan Untuk Kesejahteraan Rakyat, Paman Yani Ingatkan Warga Bayar Pajak

“Ini memang sudah tugas dewan. Bagaimanapun sebagai anggota dewan, saya harus tahu apa yang dibutuhkan oleh masyarakat,” kata Paman Yani.

Meski sudah banyak memberi bukti, Paman Yani mengaku masih banyak PR yang harus dikerjakan demi kesejahteraan masyarakat, khususnya untuk jangka panjang.

“Misalnya masalah kekeringan di musim kemarau seperti sekarang. Tidak bisa kalau kita hanya berpikir untuk membangun sumur bor, karena manfaatnya hanya dirasakan di skala kecil. Jadi solusinya yang sedang kita upayakan yakni pembangunan embung, supaya bukan hanya warga desa sini yang merasakan manfaat, tetapi seluruh warga Tanah Bumbu,” terang Paman Yani.

Adapun saat reses, dihadapan ratusan warga yang hadir, Paman Yani menyerukan tetap menjaga persatuan terutama menjelang pemilihan umum tahun 2024.

“Jangan ada perpecahan. Jangan sampai tertipu oleh politik uang, pilihlah pemimpin berdasarkan hati nurani,” pesan Paman Yani.(jejakrekam)  

Penulis Riza
Editor Fahriza

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.