Dendam Warung Orangtua Dirusak, Duel Maut di Pasar Kandangan, Jukir Tewas Bersimbah Darah
DUEL maut membuat geger warga dan pengunjung Pasar Kandangan, Sabtu (1/4/2023) sore sekitar pukul 17.00 Wita. Ini setelah, dua pria terlibat seteru dengan menggunakan senjata tajam jenis belati.
AKIBAT perkelahian di sore hari bulan puasa itu, satu orang bernama Yudi (37 tahun), warga Pulau Sepakat Kandangan terkapar di aspal dengan berlumuran darah.
Kapolres Hulu Sungai Selatan (HSS) AKBP Leo Martin Pasaribu melalui Kasi Humas Ipda Purwadi membenarkan adanya peristiwa perkelahian di kawasan Pasar Kandangan berujung maut.
“Korban bernama Yudi (37 tahun) merupakan juru parkir (jukir) di Pasar Kandangan. Dia meninggal dunai usai dianiaya oleh pelaku berinisial MA (27 tahun),” ucap Ipda Purwadi dalam keterangannya, Minggu (2/4/2023).
BACA : Diduga Jadi Korban Duel, Seorang Pria Ditemukan Bersimbah Darah di Jalan Kolonel Sugiono
Menurut dia, dari hasil interograsi pelaku terungkap bahwa penganiayaan itu dipicu dendam, karena sebelumnya korban merusak warung milik orangtuanya pada Jumat (31/3/2023) sekitar pukul 16.00 Wita.
“Saat itu, rupanya korban dan pelaku bertemu di Pasar Kandangan. Karena sama-sama menggunakan senjata tajam akhirnya terjadi perkelahian. Saat itu, pelaku hanya mengalami luka sayatan di telapak kanan,” beber Purwadi.
Sedangkan korban mengalami luka cukup parah dengan enam mata luka. Meski sempat dievakuasi ke RSUD Hassan Basry Kandangan, namun nyawa korban tak tertolong lagi diduga kehabisan darah.
BACA JUGA : Jelang Maghrib, Duel Berdarah 2 Keluarga Terjadi di Muara Banta Kandangan
“Sebelum terjadi duel berujung pembunuhan, pelaku dan korban sempat bertemu. Saat itu, pelaku menyapa korban, namun sapaan itu disambut korban dengan nada tinggi,” kata Purwadi.
Bahkan, beber dia, korban juga mengacungkan senjata tajam seraya mengancam pelaku. “Oleh pelaku, senjata tajam itu ditangkap, sehingga mengakibatkan tangan kanannya mengalami luka robek,” ucap Purwadi.
BACA JUGA : Kena Pasal Pembunuhan Berencana, Penusuk Di Depan Café Booze Trikora Terancam Hukuman Mati
Rupanya, pelaku juga membawa sajam yang ada di pinggangnya. Hingga, dia membalas serangan dengan menghujamkan belati ke leher bagian belakang, dada, perut dan kaki korban.
“Begitu melihat korban sudah terkapar di aspal, pelaku sempat melariakn diri ke rumah keluarganya. Setelah itu, pelaku menyerahkan diri didampingi keluarga ke Polres HSS untuk menjalani proses hukum lebih lanjut,” ucap Kepala Seksi Humas Polres HSS ini.(jejakrekam)