Bawa Misi Pemberdayaan Pemuda, Ahmad Jumaidi Maju Mencalon Jadi Ketua KNPI HSU

0

PENJARINGAN bakal calon Ketua Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kabupaten Hulu Sungai Utara, memanas. Ini setelah, ada tiga nama yang bertarung dalam Musyawarah Daerah (Musda) XIII di Amuntai pada Sabtu (29/10/2022) mendatang.

SEDIKITNYA ada 70 organisasi kemasyarakatan dan kepemudaan (OKP) terdiri dari 10 pengurus KNPI kecamatan dan 60 OKP telah mendaftarkan diri sebagai calon peserta Musda XIII KNPI HSU pada 18-25 Oktober 2022.

Para peserta berasal dari organisasi kepemudaan, keagamaan, hingga organisasi pemuda anak cabang partai politik (parpol).

Menariknya, nama Ahmad Jumaidi diusung sebagai kandidat Ketua KNPI HSU. Saat ini, KNPI HSU periode 2018-2021 dipimpin oleh putra mantan Bupati HSU, Almien Ashar Safari yang juga Ketua DPRD Kabupaten HSU dari Fraksi Golkar.

BACA : Diwarnai Protes, Putra Bupati Wahid Terpilih Aklamasi Sebagai Ketua KNPI HSU

Jumaidi diusung dan didorong sejumlah OKP yang ada di Kabupaten HSU guna memimpin induk organisasi kepemudaan ini.

Dengan amanah yang diberikan kepada Jumaidi diyakini bisa mengakomodir aspirasi beberapa OKP dan mengembalikan kepercayaan publik terhadap KNPI Kabupaten HSU ke depan.

Jumaidi pun telah memenuhi persyaratan berdasar peraturan perundang-undangan yakni warga negara Indonesia (WNI) yang memasuki periode penting pertumbuhan dan perkembangan yang berusia 16-30 tahun. Hal ini berdasar UU Nomor 40 Tahun 2009 tentang Kepemudaan.

BACA JUGA : Musyawaratutthalibin, Ruh Perjuangan Organisasi Islam Terbesar di Tanah Kalimantan

Sementara, berdasar definisi International Youth Year (1985) bahwa penduduk yang berusia 15-24 tahun dapat dikatakan sebagai kelompok pemuda.

“Jadi, berdasar hal itu, Jumaidi bisa dikatakan sebagai pemuda apabila usianya lebih dari 15 tahun dan kurang dari 30 tahun,” kata Ketua Brigade 08 HSU Emma Rivilla kepada jejakrekam.com, Kamis (27/10/2022).

Menurut dia, berdasar peraturan yang ada, maka Jumaidi layak dan sesuai ketentuan. Ini karena, Jumaidi saat ini menginjak usia 28 tahun. “Jadi, di bawah umur 30 tahun. Jumaidi merupakan asli Urang Banua Hulu Sungai Utara,” tegas cucu Bupati HSU periode 1974-1976, Bihman Villa.

BACA JUGA : Ingin Buktikan Startup Kalimantan Bisa Bersaing, BTB Luncurkan Borneo Training Course

Bagi Emma, dari rekam jejak pengalaman berorganisasi, Jumaidi menjabat Sekretaris Garda Bangsa Kabupaten HSU dan anggota KNPI HSU.

“Jumaidi juga pernah menjadi anggota Nahdlatul Muta’allimin (NA) Normal Islam Putra Rakha Amuntai,” ucap Emma.

Bahkan, Jumaidi juga pernah menjadi Ketua Senat STIQ Rakha Amuntai, Ketua IMA Rakha Amuntai hingga Ketua IPNU Hulu Sungai Utara. Bahkan, pernah menjabat Wakil Sekretaris IPNU Provinsi Kalimantan Selatan.

BACA JUGA : Pemulihan Pasca Banjir, Koalisi Pemuda Tapin Galang Dana untuk #KaltengMemanggil

Apa tanggapan Jumaidi? Ia menegaskan visi ke depan adalah membawa sinergitas peran pemuda dalam mewujudkan cita-cita kemerdekaan Indonesia dengan membawa misi mempererat silaturahmi dengan semua elemen pemuda di Kabupaten HSU.

“Termasuk, pemberdayaan pemuda sesuai dengan pemuda dan skill yang dimiliki serta memperkuat sinergitas dengan pemerintah daerah,” imbuh Jumaidi.(jejakrekam)

Penulis Muhammad
Editor Didi G Sanusi

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.