Tersisa 1,7 Persen, Angka Vaksinasi Covid-19 Barito Utara Sudah Capai Target Nasional

0

MENYISAKAN satu hari, Pemkab Barito Utara Kalimantan Tengah terus menggenjot percepatan target vaksinasi massal Covid-19 untuk warganya.

“DARI target 70 persen pada akhir tahun ini, angka vaksinasi Covid-19 di wilayah Barito Utara hampir mencapai target nasional. Saat ini, tersisa sekitar 1,7 persen saja,” ucap Bupati Barito Utara H Nadalsyah, saat meninjau lokasi vaksinasi Covid-19 di halaman Pertokoan Barito Permai, Muara Teweh, Kamis (30/12/2021).

Menurut dia, data dari Dinas Kesehatan Barito Utara telah menunjukkan angka yang menggembirakan untuk pemenuhan target 70 persen yang dipatok pemerintah pusat.

“Dengan sisa waktu hanya dua hari, target tersisa 1,7 persen bisa dipenuhi Barito Utara. Untuk itu, saya mengajak agar warga bisa mengikuti program vaksinasi, karena bervaksin itu terbukti menyehatkan,” ucap Haji Koyem, sapaan akrab Nadalsyah.

BACA : Gubernur Kalteng Tinjau Pelaksanaan Vaksinasi Massal di Barito Utara

Sebelumnya, Kapolres Barito Utara AKBP Dodo Hendro Kusuma turut memantau program vaksinasi massal di wilayah hukumnya. Ia memberi apresiasi dengan percepatan angka vaksinasi yang telah memenuhi target nasional.

“Vaksinisasi merupakan anjuran dari pemerintah untuk kesehatan. Jadi, masyarakat bisa berpartisipasi aktif untuk ikut divaksin,” ucap Dodo.

Ia memastikan jajaran Polres Barito Utara akan terus mengawal program vaksinasi agar terpenuhi target 70 persen pada akhir tahun 2021 ini.

BACA JUGA : Vaksinasi Covid-19 Tahap II di Barito Utara Sasar Pejabat dan Tokoh Masyarakat

Begitupula, Dandim 1013 Muara Teweh, Letkol Kav Rinaldi Irawan mengingatkan agar masyarakat tidak perlu takut divaksin. Sebab, berdasar fatwa Majelis Ulama Indonesia (MUI) bahwa vaksin itu halal, sehingga tidak perlu lagi diragukan soal kehalalannya.

“Masyarakat jangan termakan berita hoax yang beredar bahwa vaksin tidak halal. Mari kita datang ke gerai vaksinasi bagi yang belum divaksin,” ungkap Rinaldi.(jejakrekam)

Penulis Syarbani
Editor Ahmad Riyadi

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.