PENYETARAAN jabatan hasil proses penyederhanaan birokrasi dengan skema jabatan struktural (eselonisasi) diganti dengan jabatan fungsional yang menghargai keahlian dan kompetensi diterapkan Pemkab Barito Utara.
UNTUK melantik para pejabatnya, Bupati Barito Utara H Nadalsyah mendapat persetujuan dari Dirjen Otda Kemendagri melalui suratnya bernomor 800/8498/OTDA tanggal 24 Desember 2021.
Atas dasar itu, Bupati Barito Utara yang akrab disapa Haji Koyem ini pun melantik dan mengambil sumpah jabatan pejabat hasil penyetaraan dalam jabatan administrasi ke jabatan fungsional di Arena Mini Tiara Batara, Muara Teweh, Kamis (30/12/2021).
Ada 240 orang dilantik orang nomor satu di Pemkab Barito Utara ini. Di antaranya 22 orang di Sekretariat daerah, dua pejabat Sekretariat DPRD. Kemudian, tiga orang Dinas Pendidikan, 9 orang Dinas kesehatab, 15 orang Dinas PUPR, 9 orang Dinas PRKPP.
BACA : Bupati Nadalsyah Berharap Memperoleh Opini WTP Yang Ke-Tujuh Kalinya
Ada pula, 12 orang Dinas Sosial PMD, 8 orang Diskominfosandi, 12 orang Dinas PMPLSP, 15 orang Disbudparpora, 9 orang Dissiptaka, 9 orang Bappedalitbang, 4 orang BPPD, 4 orang DPKA, 6 orang BKPSDM, 7 orang Kesbangpol, dan 6 orang BPBD Barito Utara.
Bupati Nadalsyah mengatakan, penyetaraan jabatan merupakan langkah baru dan selanjutnya masih banyak pekerjaan rumah yang harus dilakukan setiap perangkat daerah.
BACA JUGA : Dari PTP hingga Kepsek, Ratusan Pejabat di Barito Utara Dilantik Bupati Nadalsyah
“Hal ini dilakukan agar ke depan bisa menjadi birokrasi yang responsif, dinamis dan berdaya saing.karena banyak keuntungan dari jabatan fungsional,” ucapnya.
Masih menurut Nadalsyah, peluang usia pensiun yang lebih panjang dan lebih cepat mendapat kenaikan pangkat jika memenuhi angka kredit. Kepada pejabat yang telah dilantik, Nadalsyah menekankan agar meningkatkan disiplin diri sendiri pada unit kerja masing-masing serta terus membangun integritas diri dan profesionalisme dalam melaksanakan tugas.(jejakrekam)
Pencarian populer:penyetaraan jabatan fungsional