Foto: Istimewa
AJANG Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke-33 Tingkat Provinsi Kalsel di Kabupaten Tanah Bumbu resmi ditunda. Mulanya kegiatan ini akan dibuka pada Sabtu (3/4/2021) malam dan berakhir pada Kamis (8/4/2021) mendatang.
PENJABAT (Pj) Gubernur Kalsel, Safrizal ZA, mengatakan penundaan ini diputuskan seiring laporan hasil swab PCR terhadap para kafilah yang mengikuti MTQ. Dia juga sudah melakukan koordinasi dengan Forkopimda Kalsel dan Forkopimda di Tanah Bumbu ihwal keputusan ini.
“MTQ memang adalah satu wahana atau sarana dalam rangka syiar Islam. Tapi ini sama pentingnya juga dengan menjaga keselamatan para peserta, menjaga keselamatan masyarakat di Tanah Bumbu, dan seluruh masyarakat Kalsel,” ujar Safrizal.
BACA JUGA: Penjabat Sekda Sambut Kedatangan Kafilah MTQ Kalimantan Selatan
Sebagai solusi ditundanya MTQ, Safrizal pun menyatakan kegiatan ini bakal dihelat secara virtual. “Kapan dilaksanakan secara virtual? Kami akan segera meminta lembaga pengembangan tilawatil Quran (LPTQ), menyusun tata caranya. Ini tidak mengurangi hikmah dari MTQ,” kata dia.
Setelah LPTQ beres merancang konsepnya, Safrizal menyatakan bahwa pihaknya akan mengumumkan kembali kepada publik kapan waktu pasti pelaksanaan MTQ ke-33.
Pada kegiatan MTQ virtual, ia menjelaskan hanya pihak dewan juri yang akan berkumpul di satu tempat. Itu pun harus dengan protokol kesehatan ketat, serta menjalani swab PCR untuk menjamin keselamatan.
BACA JUGA: Ribuan Orang Akan Datang Ke MTQ Di Tanah Bumbu, Safrizal Ingatkan Prokes Yang Ketat
“Mudah mudahan penundaan ini menjawab ekspetasi dari beberapa pihak yang meminta untuk mempertimbangkan pelaksanaan MTQ yang berpontensi menjadi penyebaran Covid-19 di Kabupaten Tanah Bumbu,” harap Safrizal.
Soal penundaan ini, Safrizal Forkopimda Provinsi Kalsel dan Forkopimda Tanah Bumbu serta LPTQ juga menyampaikan permohonan maaf. “Sebentar lagi kita akan memasuki bulan suci Ramadan, semoga kita diberikan kesehatan dan Covid-19 ini cepat berakhir,” tutupnya. (jejakrekam)