Topeng Monyet: Atraksi Hewan Yang Sudah Kurang Diminati

0

HIBURAN rakyat di masa anak-anak dulu, dikenal dengan topeng monyet banyak berasal dari pulau Jawa. Saat ini kawasan pasar Simpang Sudirmampir, Banjarmasin masih sering ditemukan.

PENGAMEN topeng monyet yang sering menunjukkan asik akrobat, dipandu pawang dan diiringi musik gemelan. Kelucuan dan tingkah monyet yang sering hilir mudik dengan berbagai permainan, aktrasi atau akrobat sering mencuri perhatian warga.

Andri seorang pawang topeng monyet, mengaku berasal dari Cirebon, Jawa Barat. Ia menceritakan bahwa monyet yang ia bawa sudah dilatih sejak kecil.

BACA: Eksis di Tengah Modernitas, Cerita Hadi Lamiran Geluti Hiburan Rakyat Topeng Monyet

Saat ditanya penghasilan sehari mengamen dengan mengamen topeng monyet, Andri menjawab tak menentu.

“Pendapatannya itu tergantung tempat atau pasar, memang sekarang ini tak seramai dulu. Tak hanya di pasar atau  di tempat keramaian, di komplek perumahan apabila kami sering melakukan aktrasi topeng monyet, setelah mendengar suara musik khasnya banyak anak anak keluar rumah siap-siap menonton permainan,” katanya.

“Sekarang ini sangat kurang penontonnya. Apalagi kalau kami sedang melakukan atraksi seperti ini, takut kalau diketahui petugas Satpol PP,” sambungnya.

“Apalagi ada larangan aktrasi topeng monyet. Kalau tertangkap, semua peralatan  diambil atau diamankan oleh petugas makanya kami mengamen tak lama cuman sebentar saja,” katanya.(jejakrekam)

Penulis Sirajuddin
Editor Ahmad Riyadi

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.