Foto: Dok
ANGGOTA Komisi III DPRD Banjarmasin, Sukhrowardi, menyampaikan laporan kinerjanya selama menjalani tahun 2020 ini. Menurut dia, ada sejumlah program yang berhasil ditorehkannya dan patut untuk disampaikan ke publik sebagai pertangungjawabannya sebagai wakil rakyat.
PROGRAM pertama, kata Sukhro, adalah pemindahan tempat pembuangan sampah (TPS) Malkon Temon, Kota Banjarmasin yang selama bertahun-tahun menjadi sorotan publik. Bukan tanpa alasan, TPS ini memang berdekatan dengan Makam Pahlawan Pangeran Antasari dan tak elok dipandang.
“Kemarin kita ikut menyinergikan keinginan publik dan pemko lewat Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Banjarmasin. Akhirnya, dipindah,” ujar Sukhro dalam keterangan yang diterima jejakrekam.com, Kamis (31/12/2020).
Program kedua, Sukhro menjelaskan bahwa dewan bersama Dinas Perumahan dan Permukiman (Disperkim) Kota Banjarmasin sukses membangun komunikasi untuk pembebasan lahan di Jalan Sulawesi, Kota Banjarmasin.
“Kita ikut mengkomunikasikan dengan almarhum Guru Zuhdi dan dr Asyikin waktu itu. Akhirnya bisa dibebaskan oleh pemko tanpa konflik. Jalan lebar dan segera ditata menjadi kawasan religius (Masjid Jami Sungai Jingah),” tuturnya.
Ketiga, Sukhro juga mengatakan bahwa ia ikut mendorong realisasi pembangunan Jembatan Pulau Bromo yang dalam waktu dekat akan diresmikan. Selain itu, ada pula Jembatan Gerilya yang baru saja diresmikan oleh Walikota Banjarmasin, Ibnu Sina.
Di bidang perhubungan, Sukhro membeberkan bahwa ia sempat ikut mengawal kebocoran pendapatan parkir Duta Mall dan mendorong penggunaan taping box hingga terealisasi hari ini.
“Cuman, kami ada catatan untuk Dishub Banjarmasin, yakni mereka harus mendorong pembebasan lahan di kawasan Trisakti untuk parkir kontainer dan truk sebagai PAD,” paparnya.
Selain sejumlah program yang disebut, Sukhro menjelaskan ada sederet program lainnya yang ia lakukan bersama anggota komisi III lainnya untuk pembangunan Kota Banjarmasin.
Pada tahun 2021, ia berkomitmen kuat untuk terus memaksimalkan fungsi anggota dewan yang meliputi legislasi, penganggaran, dan pengawasan. (jejakrekam)