Desa Pasungkan Daha Diamuk Api, Kubah Dingin Turut Terbakar

0

KEBAKARAN hebat melanda Desa Pasungkan, Kecamatan Daha Utara, rumah yang  berada di bantaran Sungai Nagara hingga melahap hampir seluruh bagian dari Kubah Dingin, tempat persemayan Syekh HM Gazali Bin H Abdul Hamid, Senin (22/7/2019), siang, sekitar pukul 13.00 Wita.

AMUKAN si jago merah ini juga meluluhlantakan sedikitnya 10 bangunan milik warga Desa Pasungkan. Versi lainya, menyebutkan ada 17 rumah yang terdampak peristiwa kebakaran, khususnya rumah yang turut dilalap api.

Untungnya, petugas gabungan pemadam kebakaran dibantu masyarakat sekitar, bergerak cepat memadamkan api. Ini ditambah sumber air untuk pemadaman api berasal dari Sungai Nagara meski dalam keadaan tengah surut, cukup membantu proses penaklukan si jago merah.

Camat Daha Utara Lufti Rahma mengungkapkan musibah kebakaran yang melanda Desa Pasungkan, sedikitnya ada 10 rumah terbakar termasuk hampir keseluruhan bagian dari Kubah Dingin.

BACA : Masyarakat Kalsel Diminta Waspada Kebakaran Hutan dan Lahan

“Untuk penyebab kebakaran masih dalam proses penyelidikan pihak terkait. Sedangkan, saat ini sudah proses pembasahan, karena kebakaran ini terjadi sekitar pukul 13.00 Wita, dan hingga kini sekitar pukul 14.00 Wita, api sudah berhasil dipadamkan,” ucap Camat Daha Utara Lutfi Rahman saat dikontak jejakrekam.com, Senin (22/7/2019).

Banyak rumah yang terbakar ini diakui Camat Lutfi Rahman, karena saat ini memasuki musim kemarau, ditambah lagi rumah warga kebanyakan berbahan dasar kayu yang mudah terbakar. “Jadi, bahaya kebakaran di musim kebakaran ini patut diwaspadai warga. Apalagi, jika ada korsleting listrik, atap yang panas, sehingga percikan api kecil bisa tambah besar,” ucap Lutfi Rahman.

BACA JUGA : Oktober, Banjarmasin Tuan Rumah Lomba Ketangkasan Pemadam Kebakaran Tingkat Nasional

Mengenai kondisi Kubah Dingin, Camat Daha Utara ini menjelaskan seluruh dinding bangunan, atap dan bagian lainnya turut disambar api. Hanya beberapa bagian yang bisa terselamatkan karena dari pagar besi dan bangunan beton.

“Ya, bangunan Kubah Dingin turut terbakar. Saat ini, kami masih melakukan pendataan, usai pembasahan. Selebihnya, nanti akan didapat data terbaru,” kata Camat Daha Utara.

Sementara itu, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Hulu Sungai Selatan Efran mengungkapkan saat ini, timnya sudah di lapangan dan tengah melakukan pendataan, baik korban kebakaran serta kerugian material hingga penyebab kebakaran.(jejakrekam)

Penulis Laporan Tim
Editor Didi G Sanusi

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.