Gelaran Harganas, Momen Promosikan Produk Khas Daerah

0

DINAS Pengendalian Penduduk dan KB Kabupaten Balangan secara khusus mengelar pertemuan persiapan peringatan HARGANAS ke-26 yang akan di helat di Komplek Gubernur Kalimantan Selatan Juli mendatang.

PERTEMUAN  yang dibungkus rapat koordinasi antar instansi ini turun dihadiri Dinas Perdagangan, Dinas Ketahanan Pangan, Dinas Sosial, Bappeda, Dinas Pariwisata, Disnakertrans, Dekranasda, dan Diskominfo.

Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan KB, Akhmad Nasa’i mengungkapkan, pertemuan ini guna mematangkan apa saja nantinya yang akan ditampilkan Pemkab Balangan saat HARGANAS ke-26 yang direncanakan akan digelar pada tanggal 4-6 Juli mendatang.

BACA: Edukasi Masyarakat, UPT TPS Batu Merah Buat Kebun Sayur

Untuk sementara, kata Nasa’I, pihaknya akan menampilkan atau memamerkan produk khas daerah antara lain mandai krispi, sirup Batumandi, gula semut, keripik waluh, madu kelulut, madu lebah, dan lainnya. “Kita juga telah mempersiapkan souvenir berkisar sebanyak 250 buah,’’ ungkapnya.

Selain itu, lanjut dia, sebelumnya juga telah digelar pertemuan dengan tim promosi Kabupaten Balangan, terkait mempersiapkan materi-materi pameran yang ditampilkan pada masing-masing SKPD nantinya.

Dengan adanya berbagai persiapan ini, menurut Nasa’I, diharapkan apa yang ditampilkan nanti bisa menjadi satu ajuan bagi orang luar melihat Balangan secara keseluruhan dari berbagai sektor.

“Kita juga menekankan ajang Peringatan HARGANAS menjadi media promosi daerah, baik itu sektor pariwisata maupun produk unggulan lainnya, khususnya produk UMKM,’’ bebernya.

Sebelumnya, Kepala Dinas Koperasi, UMKN dan Industri Kabupaten Balangan Hj. Listiani menyampaikan, pihanya khususnya pemerintah daerah terus berusaha agara bagaimana para pelaku UKM bisa mengahasilkan usaha yang bagus dan siap bersaing di mana pun. Ini penting, menurut Listiani, sebab sekarang para UKM dituntun harus kreatif agar bisa terus bersaing jika ingin usaha tetap eksis.

BACA JUGA: Kabupaten Balangan Galakkan Program Sanitasi Tuntas

Untuk itulah, kata Listiani, salah satu cara yang ditempuh pihaknya untuk membantu para pelaku UMKN ini aialah melalui  pelatihan dan pendampingan. “Lewat program pelatihan inilah nanti dapat meningkatkan daya saing dan menaikan kelas dari usahanya,” ucapnya.

Selain itu, dirinya mengingatkan tentang pentingnya konsistensi dalam berusaha. Pelaku harus tetap konsisten menjalankan usahanya. Selain konsisten, pelaku usaha harus semangat dan terus belajar. “Usaha itu jangan timbul tenggelam. Kalau mau berusaha, kita harus konsisten dan terus berusaha serta jangan mudah putus asa,” ujarnya.

Permasalahan-permasalahan pasti akan ditemui dalam menjalankan usaha, namun kata Dia, permasalahan itu tidak lantas membuat pelaku UMKM putus asa. Pemerintah sudah menyediakan berbagai program dan terobosan untuk membantu.

“Kita juga ikut membantu promosi. Promosi ini harus terus digalakan, jika memiliki produk jangan disimpan tapi dikenalkan atau dipromosikan baik offline maupun online,’’ pungkasnya.(jejakrekam)

Penulis Gian
Editor Fahriza

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.