Terendah Kabupaten Banjar, Imunisasi MR Tertinggi Dipegang Kabupaten HSS

0

ANGKA imunisasi vaksin measles rubella (MR) di Provinsi Kalimantan Selatan masih rendah. Jauh dari target yang dipatok Kementerian Kesehatan. Namun, dari 13 kabupaten/kota yang ada di Provinsi Kalsel, ternyata hanya Kabupaten Banjar terendah sekitar 28 persen.

KEPALA Dinas Kesehatan Provinsi Kalsel, Muslim mengakui secara umum pelaksanaan imunisasi MR atau rubella di Kalsel memang rendah, hanya sekitar 46,67 persen.

“Menyikapi rendahnya angka imunisasi MR di Kalsel, kami langsung menerjunkan petugas ke lapangan agar bisa mencapai optimalisasi pemberian vaksin MR kepada masyarakat,” ucap Muslim kepada wartawan di Banjarmasin Selasa (16/10/2018).

Menurut dia, kalau sampai akhir Oktober 2018 ini masih rendah, maka Dinas Kesehatan Kalsel akan menggandeng kepala daerah, tokoh agama dan masyarakat untuk terus menggencarkan sosialisasi vaksin anti campak Jerman itu.

“Untuk di Kalsel, Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS) paling tajam peningkatannya. Ini setelah, Bupati HSS Achmad Fikry, para camat dan kepala desa langsung turun ke lapangan membantu petugas Dinas Kesehatan setempat,” tutur Muslim.

Dia juga menyinggung mengapa imunisasi vaksin rubella paling rendah di Kabupaten Banjar, meskipun Bupati H Khalilulrahman telah mencontohkan ketika cucunya sendiri ikut disuntik vaksin MR yang diragukan tingkat kehalalannya di masyarakat. “Imunisasi vaksin rubella terendah di Kabupaten Banjar hanya 28 persen,” pungkas Muslim.(jejakrekam)

Penulis Syahminan
Editor Didi GS

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.