MASA uji coba selama dua bulan bagi angkutan kota antar provinsi (AKAP) di Terminal Regional Tipe A Gambut Barakat telah diskenariokan Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD) Wilayah XV bersama Dinas Perhubungan Kalimantan Selatan, sudah memasang rambu penunjuk arah bagi armada angkutan lintas provinsi itu.
RAMBU ini telah lama dipasang di kawasan Jalan Gubernur Syarkawi (Lingkar Utara), tepatnya di wilayah Sungai Tabuk, Kabupaten Banjar. Rambu itu mengarahkan bus-bus dari Kalteng memasuki ke Terminal Gambut Barakat, bukan lagi singgah atau mangkal di Terminal Km 6 Banjarmasin. Hal ini mengacu kesepakatan antara DPU Organda Terminal Km 6 Banjarmasin bersama instansi terkait untuk uji coba selama dua bulan di terminal regional yang kini dikelola Dirjen Perhubungan Darat, Kementerian Perhubungan.
Kepada wartawan di Martapura, Jumat (3/11/2017), Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Banjar, HM Aidil Basith mengatakan pihaknya hanya mendukung kebijakan yang diambil alih Kementerian Perhubungan. “Kami memang tidak mengelola Terminal Gambut Barakat. Namun, karena terminal ini berada di wilayah Kabupaten Banjar, kami tetap memberi dukungan,” ucap Aidil Basith.
Sementara itu, Ketua DPU Organda Terminal Km 6 Banjarmasin, Budi Surya mengingatkan agar kesepakatan yang difasilitasi Komisi III DPRD Kalsel tetap dijalankan. Menurutnya, sebagian besar AKAP masih mengantongi izin operasional di Banjarmasin. “Saat ini, kondisi di Terminal Km 17, belum siap sepenuhnya,” kata Budi Surya.
Untuk itu, ia menegaskan para sopir dan pemilik angkutan di Terminal Km 6 Banjarmasin tetap tak mau pindah, sepanjang kesepakatan untuk berdialog kembali dengan instansi terkait belum dijalankan. “Sampai saat ini belum ada lanjutan dari aksi demo, khususnya rapat koordinasi kembali,” ucap Budi Surya.(jejakrekam)
Penulis : Igam
Editor : Fahriza
Foto : Dok Syahminan