PARTAI Nasional Demokrat (Nasdem) kini jadi incaran sejumlah figur untuk menjadi perahu politik dalam menatap suksesi 2018. Tercatat, ada tiga kandidat incumbent yang menanti tiket parpol besutan Surya Paloh ini untuk modal melaju di empat even pemilihan kepala daerah (Pilkada) 2018.
SEJAK dibuka masa penjaringan pada 5-15 Juli 2017 dan dilanjutkan dengan masa pengembalian formulir pendaftaran bakal calon bupati-wakil bupati 16-21 Juli 2017, tercatat di DPD Partai Nasdem Tanah Laut ada 15 bakal bakal calon. Begitu memasuki masa pengembalian formulir, hanya ada 14 pelamar memenuhi persyaratannya.
KETUA DPD Partai Nasdem Tala, Edy Purwanto mengungkapkan untuk bursa calon yang berhasil dijaring parpolnya adalah Bambang Alamsyah (Bupati Tala), H Rahimullah (Ketua DPD Partai Golkar Tala), Ustadz Zainul Abidin, Edy Purwanto, Syamsul Daulah (aktivis LSM), Wakil Bupati Tala Sukamta, Norasya Verdiana, Anang Alinafiah, M Zaini, Danu Tri Nugroho, Mariana, Arkani, Romansyah dan Husnul Fatahillah.
Hal itu diungkapkan Edy Purwanto saat menyerahkan berkas pencalonan yang diterima Ketua DPW Partai Nasdem Kalsel, Guntur Prawira, Rabu (26/7/2017). Masih menurut Edy, dari total berkas yang masuk di Nassem, tercatat ada 8 orang mengincar posisi bakal calon bupati, dan 6 orang mendaftarkan diri sebagai balon cawabup. “Satu di antaranya calon dari perempuan dan 13 calon laki-laki. Dengan banyak daftar nama ini membuktikan jika Nasdem menjadi parpol yang turut dilirik dalam Pilkada Tala 2018 mendatang,” ucap pengusaha yang juga Ketua KONI Tala ini.
Dengan mendaftar tanpa mahar diyakini Guntur Prawira menjadi penyebab Partai Nasdem begitu banyak menerima lamaran dari para figur kandidat. “Semua berkas yang masuk ini akan dijaring. Dari proses awalnya DPD Nasdem memberi saran pendapat, kemudian jadi masukan bagi DPW untuk dilanjutkan ke DPP Partai Nasdem sebagai sebuah keputusan,” ucap Guntur, usai memimpin rapat pembentukan Komisi Saksi Nasional Partai Nasdem.
Tak hanya itu, Nasdem juga turut dibanjiri para pelamar yang berlaga di suksesi Tabalong 2018. Seperti Bupati Tabalong Anang Syakhfiani, bersaing dengan Wakil Ketua DPD Partai Golkar Kalsel, H Norhasani. Sedangkan, di Pilkada Hulu Sungai Selatan, terdapat nama Achmad Fikry (incumbent) bersama Ketua DPRD Syamsuri Arsyad, Noorbaity dan Yopie Alfani. “Kami membuka diri seluas-luasnya bagi calon pemimpin daerah. Sebab, dalam proses pendaftaran tidak diperkenankan adanya mahar. Jika ada kader yang berbuat itu, mendapat sanksi dari Partai Nasdem,” tegas Guntur Prawira.(jejakrekam)
Penulis : Afdi NR
Editor : Didi G Sanusi
Foto : Afdi NR