Kotak Suara Pemilu 2019 dari Kardus Tebal Mirip Kaleng Krupuk

0

BANYAK perbedaan antara Pemilu 2014 dengan Pemilu 2019. Bukan hanya total parpol peserta, pemungutan suara yang berbarengan antara pemilihan calon legislatif, senator dengan calon presiden-wakil presiden (capres-cawapres). Termasuk, perbedaan sistem penghitungan kursi dari quute haree atau bilang pembagi pemilih menjadi sainte lague.

SECARA fisik, logistik yang disediakan untuk hari pemungutan suara pada Rabu, 17 April 2019 nanti juga berbeda. Jika sebelumnya di Pemilu 2014, masih menggunakan kotak suara dari alumunium, termasuk sisa Pemilu 2004 dari bantuan Jepang.

Nah, pada Pemilu 2019 nanti, logistik berupa kotak suara dan bilik suara berbahan kardus tebal. Kotak suara berbahan kardus warna putih itu, dibagian depan diberi lebih transparan dengan plastik mika.

Komisioner KPU Kalsel, Nur Zazin mengakui logistik yang akan digunakan di Pemilu 2019, jauh berbeda dengan dengan pemilu-pemilu sebelumnya. “Ya, kotak suara dari kardus itu seperti berbentuk kaleng krupuk. Sebab, bagian depan dari mika transparan dapat dilihat, sehingga surat suara atau formulir bisa dilihat dari luar,” kata Nur Zazin kepada jejakrekam.com, belum lama tadi.

BACA : KPU Gunakan Teknologi Informasi Pantau Distribusi Logistik Pemilu 2019

Ia juga menjelaskan kotak suara itu mampu menerima beban sampai 16 kilogram (kg). Asumsinya, jika satu tempat pemungutan suara (TPS) itu terdapat 300 kertas yang dihasil para pemilih, ditambah item-item formulir, ketika hari H, kemungkinan beratnya bisa sampai 10 kg sampai 15 kg.

Nur Zazin juga menjamin kekuatan kotak suara kardus ini sepadan dengan kotak alumunium. Ini ditambah lagi, tidak butuh gudang atau tempat penyimpanan luas dan pemeliharaan khusus.

“Jadi, tiap TPS nantinya akan ditaruh lima kotak kardus berbentuk seperti kaleng krupuk ini. Ya, karena ada lima kertas suara yang harus dicoblos para pemilih, yakni untuk calon legislatif (caleg) DPRD kabupaten/kota, provinsi, DPR RI, DPD RI serta capres-cawapres,” kata mantan komisioner KPU Kotabaru ini.

BACA JUGA : 6.895 Boks Kotak dan Bilik Suara Dikirim ke 8 KPU di Kalsel

Sekadar diketahui, KPU RI dalam Pemilu 2019, telah menyiapkan 1,8 juta kotak suara bekas Pemilu 2014 lalu yang bisa dipakai. Sedangkan, untuk keperluan logistik pemilu yang akan datang, telah digarap empat perusahaan pemenang tender yakni PT Karya Indah Multiguna di Kota Bekasi, PT Cipta Multi Buana Perkasa di Tangerang, PT Asada Mitra Packindo Serang Banten, dan PT Intan Ustrix di Surabaya. Nah, untuk Kalsel didrop dari Surabaya.(jejakrekam)

Penulis Arpawi
Editor Fahriza

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.