Wow, Harga Eceran LPG 3 Kilogram Tembus Rp 35 Ribu

0

HUKUM permintaan dan penawaran sepertinya berlaku dalam kondisi langkanya LPG tabung ukuran 3 kilogram. Kini, harga di tingkat pengecer sudah menembus angka Rp 35 ribu, jauh di atas harga eceran tertinggi yang dipatok pemerintah sebesar Rp 17.500, untuk gas bersubsidi ini.

KONDISI ini tentu saja memberatkan para ibu yang sudah terbiasa menggunakan tabung si melon ini untuk bahan bakar memasak di rumah. Bahkan, di Kabupaten Balangan, terutama di Kota Paringin, hampir seluruh pangkalan mengalami kekosongan pasokan gas tabung LPG ukuran 3 kilogram ini. Sebab, hampir sepekan lebih, para agen hanya memasok sedikit. Ada kesan tabung gas berwarna hijau terang ini, langka dan menghilang dari pasaran.

“Sejak Rabu (8/2/2017) lalu, saya sulit mencari gas 3 kilogram ini. Kalau membeli ya terpaksa dengan harga tinggi,” ucap Wahidah, warga Paringin Kabupaten Balangan, Selasa (14/2/2017).

Menurutnya, kelangkaan gas 3 kilogram ini membuat harga eceran di tingkat pengecer, terutama warung-warung menjadi naik hampir dua kali lipat. “Kemarin saya terpaksa beli Rp 35 ribu per tabung. Ya, karena tak ada lagi menjual lagi. Mau memasak dengan kayu bakar juga sulit dicari, terlebih lagi tak ada tempat untuk memasak karena sudah berganti kompor gas,” ujar Wahidah.

Dengan harga rata-rata Rp 25 ribu hingga Rp 30 ribu, Maidah mengaku terpaksa membeli gas 3 kilogram ini dengan harga mahal. Sebagai pedagang gorengan mau tak mau harus membeli walah harganya sudah meroket. “Kalau tak beli, saya tak bisa jualan. Semoga pemerintah segera mengambil tndakan, agar harga eceran tabung gas 3 kilogram ini kembali turun,” ujar Maidah.

Sebagai salah satu pemasok gas melon ke Balangan, PT Anugerah Duta Balangan juga mengambil penipisan stok tabung melon ini. “Biasanya, tiap hari dua truk yang mengantar ke sini. Ya, ada sekitar 1.120 tabung gas ukuran 3 kilogram. Tapi, sekarang yang datang hanya 560 buah,” ujar Sri, pegawai agen LPG 3 kilogram untuk areal Balangan ini.

Dari informasi yang didapat PT Anugerah Duta Balangan ke Depo Mini di Banjarmasin, ternyata dikabarkan ada pasokan gas yang mengalami gangguan. “Karena pasokan sedikit di pasar, para pedagang eceran sengaja menaikkan harga untuk mengambil untung berlebih. Semoga saja, jika pasokan LPG ukuran 3 kilogram ini normal, harga eceran pun akan stabil lagi,” imbuh Sri.(jejakrekam)

Penulis  : Sugianoor

Editor    : Didi GS

Ilustrasi: Karawangplus

 

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.