Borneo Muda Tawarkan 10 Nama Calon Menteri asal Kalimantan, Ini Nominasinya!

0

KONSOLIDASI akbar Pemuda Borneo menyambut periode kedua pemerintahan Joko Widodo bersama KH Ma’ruf Amin yang akan dilantik pada 20 Oktober 2019 mendatang, dengan menawarkan figur-figur asal Pulau Kalimantan menjadi menteri.

HASIL konsolidasi akbar Pemuda Borneo yang dinaungi Borneo Muda pada 6-8 Oktober 2019 di Hotel Menteng Jakarta, menghasilkan tiga poin rekomendasi yang ditujukan kepada Presiden Joko Widodo pada pemerintahannnya kedua.

Dalam siaran pers yang diterima jejakrekam.com, Sabtu (12/10/2019), Ketua Umum Pengurus Borneo Muda Harianto Minda bersama Sekjennya, Ahmad Zaki merekomendasikan tiga tuntutan kepada Presiden Jokowi.

Tiga tuntutan itu adalah mendukung sepenuhnya  dan siap mengawal pemindahan ibukota negara dari Jakarta ke Kalimantan Timur. Poin kedua, meminta Presiden Jokowi untuk mencabut izin perusahaan-perusahaan di Kalimantan yang tidak ramah lingkungan dan tidak pro terhadap kesejahteraan masyarakat lokal.

Poin ketiga yang cukup menarik, Borneo Muda meminta Presiden Jokowi dalam pembentukan kabinet para pembantunya pada pemerintahan kedua lima tahun ke depan dapat mempertimbangkan nama-nama putra Kalimantan untuk dijadikan salah satu menteri dalam Kabinet Kerja Jilid II.

Nama-nama tokoh Kalimantan itu mencakup lima provinsi yang ada di Pulau Borneo, yakni Kalimantan Selatan seperti mantan Bupati Tanah Bumbu yang juga Ketua DPD PDIP Kalsel Mardani H Maming, serta Bupati Hulu Sungai Utara (HSU) dua periode yang juga Ketua DPD Partai Golkar HSU, H Abdul Wahid HK.

Wakil dari Kalimantan Timur diusulkan Gubernur Kaltim Isran Noor serta Rektor Universitas Mulawarman Samarinda,  Prof Dr H Masjaya. Sedangkan, dari Kalimantan Barat disebutkan nama Kepala BPH Migas M Fahrullah Asa dan anggota DPR RI asal Partai Golkar, Maman Abdurrahman.

Dari Kalimantan Tengah, mencuat nama mantan Gubernur Kalteng dua periode yang juga senator Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI Agustin Teras Narang dan tokoh pemuda yang juga mantan anggota DPR RI dari PDI Perjuangan, Rahmat Nasution Hamka. Sedangkan, dari Kalimantan Utara disebutkan nama tokohnya yakni eks Bupati Malinau dan anggota DPR RI Martin Billah serta mantan Bupati Malinau, Yansen Tipa Padan.

Sekjen Borneo Muda Ahmad Zaki memastikan rekomendasi yang dihasilkan dari konsolidasi Pemuda Borneo di Jakarta itu telah menghimpun aspirasi yang selama ini berkembang dari masyarakat Kalimantan, terutama dari kalangan mudanya.(jejakrekam)

 

Penulis Syahminan
Editor Didi GS

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.