Data BPS, Jumlah Penduduk Miskin di Kalteng Turun

0

DARI data yang dirilis Badan Pusat Statistik (BPS) Kalimantan Tengah, untuk periode Maret 2019, jumlah penduduk miskin mencapai 134.594 orang atau 4,98 persen. Jumlah ini berkurang sebesar 1.852 orang dibandingkan dengan kondisi September 2018, sebesar 136.446 orang atau 5,10 persen. 

SEDANGKAN persentase penduduk miskin di daerah perkotaan pada September 2018 sebesar 4,56 persen turun menjadi 4,47 persen pada Maret 2019. Sementara persentase penduduk miskin di daerah pedesaan sebesar 5,45 persen turun menjadi 5,33 persen pada Maret 2019.

“Selama periode September 2018 sampai Maret 2019,  jumlah penduduk miskin di daerah perkotaan naik sebanyak 431 orang, dari 48.127 orang pada September 2018 menjadi 48.558 orang pada Maret 2019,”kata Kepala BPS Kalteng Yomin Tofri, Senin (15/7/2019).

BACA: Jasa Angkutan Udara Picu Inflasi di Palangka Raya

Disisi lain di daerah pedesaan, berkurang sebanyak 2.283 orang dari 88.319 orang pada September 2018 menjadi 86.036 orang pada Maret 2019.  Namun ironi, peranan komoditi makanan terhadap garis kemiskinan sebesar 79,05 persen, jauh lebih besar dari peranan komoditi bukan makanan.

Untuk di perkotaan, tiga jenis komoditi makanan yang berpengaruh paling besar terhadap nilai garis kemiskinan adalah beras, rokok kretek filter dan daging ayam ras. Sedangkan di pedesaan, beras, rokok kretek filter dan telur ayam ras.

“Komoditi bukan makanan yang paling dominan adalah biaya perumahan, listrik, bensin, pendidikan dan perlengkapan mandi,” imbuhnya.(jejakrekam)

Penulis Tiva
Editor Fahriza

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.