Jaga Kesakralan Haul Guru Sekumpul, APK Caleg Dibersihkan Bawaslu Banjar

0

DEMI menjaga kesakralan haul akbar Syekh Muhammad Zaini Abdul Ghani atau Guru Sekumpul agar tak berbau politik dan ditunggangi kepentingan politik, semua alat peraga kampanye (APK) dalam radius empat kilometer di seputaran Sekumpul, Martapura dibersihkan.

BAWASLU Kabupaten Banjar mengklaim sudah menertibkan 95 persen APK yang terpasang di seputaran Sekumpul, Martapura hingga radius empat kilometer.

“Pengawasan pemilu sudah kami lakukan sejak 23 September 2018, hingga hari ini. Kami terus menyosialisasikan agar kegiatan keagamaan semacam haul Guru Sekumpul tidak dimanfaatkan jadi ajang politik,” ucap komisioner Bawaslu Banjar, Hairul Falah dan Syahrial dalam jumpa pers di Martapura, Jumat (8/3/2019).

Pengawasan pun dilakukan tak hanya terpusat di areal Sekumpul, Martapura juga meliputi 20 kecamatan yang ada di Kabupaten Banjar. “Pada umumnya pelanggaran yang terjadi hasil temuan pengawas pemilu dari semua tingkatan,” ujar Khairul Falah.

BACA :  Prabowo Subianto Dipastikan Hadiri Haul Akbar Guru Sekumpul ke-14

Ditambahkan komisioner Bawalu Banjar, Syahrial mengatakan sejumlah pelanggaran yang terjadi dalam tahapan Pemilu 2019 sudah ditindaklanjuti. ” Yang terbaru adalah pelanggaran administrasi dari Partai Nasdem yang telah disidangkan Bawaslu Kalsel,” ucapnya.

Dalam kesempatan itu, Ketua Bawaslu Banjar Fajeri Tamjidillah menyatakan, untuk pelaksanaan pembersihan APK di sekitar haul ke-14 Syekh Muhammad Zaini Bin Abdul Ghani sudah dilakukan.

“Sesuai kesepakatan dengan peserta pemilu, APK harus ditertibkan di radius 4 kilometer dari puncak lokasi haul. Hingga H – 3 sudah 95 persen APK sudah ditertibkan,” tegas Fajeri.

BACA :  Sambut Haul Guru Sekumpul, Pasar Murah Disperindag Kalsel Diserbu Warga

Mantan komisioner KPU Banjar ini mengungkapkan, penertiban APK tersebut bertujuan agar ritual keagamaan tidak terganggu kegiatan politik.

“Kami berharap kegiataan keagamaan haul ke-14 Abah Guru Sekumpul berjalan lancar dan khidmat, serta tidak ada oknum yang memanfaatkan untuk kepentingan politik,” pungkasnya.(jejakrekam)

Penulis Syahminan
Editor Didi GS

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.