Lempar Tanggungjawab Perbaikan Jalan dan Jembatan Sungai Lulut

0

LEMPAR kewenangan tanggungjawab daerah antara Banjarmasin dan Banjar, menjadikan Jembatan Sungai Lulut tidak bisa diperbaiki.

WALIKOTA Banjarmasin Ibnu Sina mengatakan untuk pelebaran jalan Sungai Lulut merupakan tanggungjawab Pemprov Kalsel.

“Itu adalah kewenangan provinsi. Kami berharap ruas jalan Sungai Lulut mendapatkan perhatian, baik jembatannya juga ruas jalannya agar warga yang bermukim di kawasan Sungai Lulut dan sekitarnya, mendapatkan kenyamanan, minimal tidak macet,” katanya.

Wacana pelebaran jalan yang berdampak pada pembebasan lahan, mantan anggota DPRD Kalsel ini mengatakan prosesnya bisa terealisasi asal ada kepastian dari Pemprov Kalsel.

Sekretaris Bappeda Kalsel Ariadi Noor menegaskan Pemprov Kalsel berkomitmen untuk pelebaran jalan Sungai Lulut, apabila memang terkait dengan kewenangan pemerintah provinsi.

“Kalau itu memang terkait kewenangan provinsi, kami komitmen dengan kewenangan tersebut. Insya Allah akan ditindaklanjuti SKPD terkait,” ujarnya.

Pemprov Kalsel, lanjutnya, akan berkoordinasi dengan Pemkab Banjar dan akan menginventarisasi apa saja yang menjadi kewenangan Pemprov Kalsel

Kepala Sub Bagian Perencanaan dan Pelaporan Kalsel Alain Filmore Harris menyatakan, Dinas PU Kalsel pada 2019 akan mengusulkan anggaran Rp 30 miliar dengan membuat duplikasi jembatan. “Dapat dikerjakan jika lahannya sudah dibebaskan Pemkot Banjarmasin. Jembatan Sungai Lulut yang sudah ada akan diduplikasi dengan jembatan baru, syaratnya lahan harus dikosongkan,” katanya.

Sedangkan untuk Jalan Veteran, lanjutnya, dianggarkan Rp 5 miliar dan untuk tahun kedepan dianggarkan Rp 10 miliar.

“Tahun ini kita anggarkan 5 Miliar untuk perbaikan jalan veteran dan tahun depan kita usulkan untuk overlay Jalan Veteran,” bebernya.

Mengenai pelebaran jalan, Alain mengatakan anggaran tersebut diperuntukan untuk perbaikan jalan, bukan untuk pelebaran jalan.

“Untuk pelebaran jalan tahun ini belum ada, karena kita fokus kepada overlay. Jalan Veteran sekarang kondisinya tidak terlalu bagus aspalnya, jadi kita perlu overlay dulu sepanjang 1kilometer,” pungkasnya.(jejakrekam)

Penulis Arpawi
Editor Andi Oktaviani

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.