KEPALA Bidang Haji dan Umrah Kantor Kementerian Agama Kalimantan Selatan H Raihan Redha mengungkapkan, kini jumlah jamaah calon haji di Kalimantan Selatan mencapai 96 ribu pada September 2017.
“ANGKA 96 ribu itu jika dihitung normal maka daftar tunggu atau antrian pemberangkatan jamaah calon haji selama 25-26 tahun,” kata pria berkacamata ini, di Banjarmasin, Senin (9/10/2017).
Ia mengatakan, jumlah pendaftar haji yang terdata di Sistem Komputerisasi Haji Terpadu (Siskohat) dan sudah mendapat nomor porsi terhitung.”Jumlah calon haji Kalsel yang diberangkatkan setiap musim haji 3.813 orang,” katanya.Daftar haji Kalsel yang mencapai 25-26 tahun menempati peringkat terlama kedua setelah Sulsel sehingga calon haji harus bersabar menunggu berangkat ke tanah suci.
Raihan memastikan Kalsel sudah mendapat cukup banyak tambahan kuota haji dari tahun sebelumnya yang tercatat 3.050 orang menjadi 3.813 orang sejak 2017. “Penambahan kuota haji Kalsel karena adanya penambahan kuota haji nasional dari Arab Saudi sehingga Kalsel dapat tambahan kuota hampir 800 orang mulai tahun ini,” ucapnya.
Terkait pemulangan jamaah haji, Ia mengaku telah rampung. “3.891 jamaah dengan 12 kloter, dan 4 kloter dari Kalteng, dan 14 orang meninggal dunia,” beber mantan Kemenag Balangan ini. Meski demikian, Raihan menilai, pelayanan haji relatif bagus tahun 2017, jika dibanding tahun 2016. “Ya masih ada kekurangan dalam pelaksanaan haji tahun ini, seperti pengetahuan petugas haji. Walau petugas haji diberikan penataran minimal 10 hari, termasuk Kalteng dan Kalsel digabung, dalam pelayanan petugas,” imbuhnya.(jejakrekam)
Penulis : Tim Jejak
Editor : Afdi Achmad
Foto : Istimewa