SEBAGAI bukti keseriusan, PT Nusa Konstruksi Enjiniring (NKE) Tbk, yang menggarap proyek pengembangan Bandara Syamsudin Noor Banjarmasin paket II senilai Rp 900 miliar, sejak Senin (20/3/2017) sudah memilih berkantor di kawasan bandara yang terletak di Jalan Achmad Yani Km 22, Landasan Ulin, Banjarbaru.
TERHITUNG sejak Selasa (21/3/2017), perusahaan yang dulu bernama PT Duta Graha Indah Tbk, telah memulai tahapan pekerjaan seperti survei, pengukuran hingga pengujian tanah. “ Mereka akan melakukan persiapan seperti survei, pengukuran tofograpi dan pengujian tanah,” ucap Pimpinan Proyek Pengembangan Bandara Syamsudin Noor, Taochid Purnomo Hadi, dikontak jejakrekam.com, Selasa (21/3/2017).
Ia mengatakan untuk pekerjaan proyek fisik memang perlu petunjuk hukum khususnya Pengadilan Negeri (PN) Banjarbaru yang berwenang untuk mengeksekusi lahan yang ada di areal perluasan dan pengembangan Bandara Syamsudin Noor. “Pengerjaan fisik masih menunggu pelaksanaan eksekusi lahan, yang mudah-mudahan dalam waktu dekan akan dilaksanakan oleh PN Banjarbaru,” tuturnya.
Ia menjelaskan untuk tahap II pekerjaan fisiknya senilai Rp 900 miliar dari total Rp 2,3 triliun. Ada tiga item yang akan digarap PT NKE yakni pembuatan infrastruktur, seperti jalan peralatan pelayanan darat (ground support equipment/GSE), jalan service, jalan lingkungan dan jalan akses. Kemudian, pembuatan bangunan penunjang, seperti kargo dan EMPU, airport service building, gedung PKP-PK, masjid/mushala, security office, gedung ACS, workshop, administration building dan klinik.
Selanjutnya, PT NKE juga menggarap pembangunan gedung meteorologi, trafo dan chiller, incenerator, power house, trafo penunjang, pos satpam, GWT dan ruang pompa, STP, gardu listrik, EOC Building, gerbang tol, shelter bus dan taksi. Lalu, beber Taochid, pembuatan tempat parkir atau apron pesawat, sehingga luas apron menjadi 125.412 meter persegi dari sebelumnya luas apron yang ada mencapai 80.412 meter persergi. “Rencananya, pekerjaan konstruksi paket II ini selesai Agustus 2018,” tandas Taochid.(jejakrekam)
Penulis : Wan Marley
Editor : Didi GS
Foto : Angkapura Airport.co.id