Mahasiswa Ajak Menolak Lupa Gerakan Reformasi 1998

0

MENGENANG people’s action ketika mahasiswa yang menjadi lokomotif pelengseran rezim Orde Baru dengan patronnya, Soeharto pada 21 Mei 1998 dan kemudian BJ Habibie. Aksi massa mahasiswa yang dikenang dengan Tragedi Trisakti pada 12 Mei 1998 dan memicu kerusuhan Mei 1998.

UNTUK kembali mengingatkan memori masyarakat, mahasiswa yang tergabung Lingkar Studi Ilmu Sosial Kemasyarakatan (LSISK) menggelar aksi menolak lupa perjuangan reformasi Mei 1998, dengan tragedi Semanggi I, II dan Trisakti dengan aksi teatrikal, pembacaan sajak dan puisi di kawasan Flyover Gatot Subroto, Jalan Achmad Yani Km 4,5 Banjarmasin, Rabu (17/5/2017).

Koordinator LSISK Zainul Mutaqim mengatakan aksi ini digelar untuk mengenang perjuangan kawan-kawan mahasiswa aktivis yang pada saat itu memperjuangkan keadilan dan hak-hak rakyat untuk melawan rezim yang zalim. “Kami tak ingin zaman itu terjadi lagi di zaman ini. Tapi, kalau pemerintah tetap memakska, kami pun tak takut,” kata Zainul dalam aksi orasi dan teatrikalnya. Rencananya, aksi ini kembali dilanjutkan di Siring Menara Pandang Banjarmasin untuk mengajak masyarakat mengenang aksi mahasiswa yang heroik hingga mengakhiri era Orde Baru.(jejakrekam)

Penulis  : Ahmad Husaini

Editor    : Didi G Sanusi

Foto       : Ahmad Husaini

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.