Labfor Polri Selidiki Kebakaran Beruntun di HST

0

KEBAKARAN yang terjadi secara beruntun di Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST), dimana dalam dua pekan sampai terjadi 10 kali, tentunya mengundang tanya. Ada apa?

KEJADIAN yang terkesan mencurigakan ini mengundang pihak kepolisian untuk mencari tahu apa penyebabnya. Untuk itu Tim Laboratorium Forensik Polda Jatim dan Polda Kalsel diturunkan ke sana untuk melakukan penyelisikan.

Kapolres HST AKBP Danang Widaryanto melalui PS Paur Subag Humas Aipda M Husaini, membenarkan bahwa Polres HST telah meminta kepada Tim Laboratotium Forensik Polda Jatim dan Polda Kalsel untuk menyelidiki kebakaran yang terjadi di wilayah hukum Polres HST tersebut.

Sebanyak 4 orang Tim Labfor yang diterjunkan (2 orang dari Polda Jatim dan 2 orang dari Polda Kalsel), mulai Rabu (5/2/2020) melakukan penyelidikan atau pemeriksaan di SDN 1 dan SDN 2 Barabai Timur yang terindikasi adanya percobaan pembakaran.

Selanjutnya, Tim Labfor kemungkinan akan bergeser ke MAN 1 HST, serta tempat lainnnya yang selama ini terjadi juga kebakaran di Wilayah Hukum Polres HST.

Sekadar diketahui, akhir-akhir ini di Kabupaten HST hampir setiap hari terjadi bencana kebakaran, baik rumah warga maupun fasilitas umum seperti sekolah dan gedung olahraga.

BACA : Pasca-Kebakaran, Siswa MAN 1 HST Tetap Bersekolah

Pada 15 Januari 2020 sekitar pukul 15.20 wita terjadi kebakaran di Desa Kadundung, Kecamatan Labuan Amas Utara, (LAU), yang menghanguskan 100 persen rumah milik Darmansyah.

Tanggal 19 Januari 2020 sekitar pukul 23.45 wita kembali terjadi kebakaran di Desa Banua Kupang, Kecamatan LAU, menghanguskan 100 persen dua buah rumah milik Bidan Ani dan Sabrah.

Tanggal 24 Januari 2020 sekitar pukul 15.55 wita terjadi kebakaran di Desa Awang Besar, Kecamatan Barabai, menghanguskan lima buah rumah masing-masing milik Jahura, Abdul Wahid, Raudhah, Haderi, Sahruni. Sempat ada korban yang mengalami luka bakar ringan.

Di hari yang sama, sekitar pukul 15:35 wita, juga terjadi kebakaran di Desa Batang Bahalang, Kecamatan LAS. Sempat menghanguskan sekitar 35 persen bagian atap dapur rumah milik Apul.

Pada dini hari sekitar pukul 04.45 wita tanggal 24 Januari 2020 juga terjadi kebakaran di Desa Kayu Rabah, Kecamatan Pandawan, menghanguskan 100 persen rumah milik Siti Aisyah.

Tanggal 27 Januari 2020 sekitar pukul 04.30 wita, kembali terjadi kebakaran di Desa Sungai Jaranih, Kecamatan LAS, yang menghanguskan 100 persen rumah milik Mahmudah.

Tanggal 31 Januari 2020 terjadi kebakaran di Desa Satiap, Kecamatan Pandawan, menghanguskan 100 persen rumah milik Kusasi.

BACA JUGA : Kebakaran Beruntun Di HST, Kepala BPBD : Pihak Aparat Masih Melakukan Penyelidikan

Tanggal 2 Februari 2020 sekitar pukul 03.35 wita juga terjadi kebakaran di SDN 2 Banua jingah, Desa Banua Jingah, Kecamatan Barabai, menghanguskan tiga bilik ruangan.

Siang harinya Tanggal 2 Februari 2020 sekitar pukul 12.15 wita terjadi kebakaran di Jalan Brigjend H Hasan Basri, Birayang, yang menghanguskan 100 persen satu GOR semi permanen dan tiga buah rumah warga setempat.

Malam harinya di tanggal 3 Februari 2020, sekitar pukul 00.30 wita, sebanyak sembilan ruangan MAN 1 HST ludes terbakar. Berikutnya, di malam yang sama tanggal 3 Februari 2020, telah terjadi percobaan pembakaran di mushalla SDN 2 Barabai Timur dan Kantin SDN 1 Barabai Timur, sempat membuat pintu ruangan mushalla menghitam bekas sapu yang terindikasi sengaja dibakar.

Beruntung, mungkin karena pintu mushalla itu kuat, akhirnya api padam sendiri dan hanya membakar sapu yang diletakkan pelaku di depan pintu.(jejakrekam)

Penulis Asyikin
Editor Almin Hatta

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.