Foto : Iman S
RABU, (5/2/2020) terjadi banjir di Suratno, Kecamatan Landasan Ulin, Banjarbaru, yang merendam 55 buah rumah.
KEMUDIAN di Kabupaten Banjar terjadi kenaikan debit air di Cindai Alus, dengan ketinggian air sekitar 50 cm, dan mulai ada penurunan hingga 5-8 cm.
Di Kabupaten Balangan , terjadi banjir di Desa Winorejo, Kecamatan Juai, yang merendam 10 rumah dan 2 sekolah, dengan terdampak 10 KK dengan 36 jiwa.
Di Kabupaten Tabalong, terjadi banjir di Desa Lumbang Kecamatan Muara Uya, Tabalong, yang merendam 3 rumah, dengan terdampak 3 KK dengan 12 Jiwa.
BACA : Banjir Melanda, Walhi Sebut Bukti Kalsel Sudah Darurat Bencana Ekologis
Selain itu, terjadi juga banjir di Desa Ribang RT 04, Kecamatan Muara Uya, Tabalong, yang merendam 7 rumah, dengan terdampak 7 KK dengan 20 jiwa.
Kemudian, terjadi kenaikan debit air di Desa Uwe RT 04, Kecamatan Muara Uya, Tabalong, akses jalan yang terputus menuju Desa Ribang, warga yang terdampak sekitar 100 jiwa.
Terjadi kenaikan debit air di Desa Marindi RT 01, Kecamatan Haruai, Tabalong, akses jalan yang terputus menuju Kecamatan Upau, warga yang terdampak sekitar 500 jiwa.
Terjadi kenaikan debit air di Desa Nawin RT 04, Kecamatan Haruai, Tabalong, dengan kedalaman air sekitar 80 cm. Warga yang terdampak sekitar 50 jiwa.
Terjadi kenaikan debit air di Desa Haruai RT 01, Kecamatan Haruai, Tabalong, dengan kedalaman air sekitar 75 cm. Warga yang terdampak 100 jiwa.(jejakrekam)