Sebulan Direlokasi, PKL Eks Bank Panin Keluhkan Sepi Pembeli

0

PEDAGANG Kaki Lima (PKL) di kawasan eks Bank Panin, yang direlokasi ke RTH Kamboja kini sudah lebih dari satu bulan. Namun, jumlah pedagang dan pembeli kian sedikit.

MENGACU data Dinas Koperasi, Usaha Mikro dan Tenaga Kerja (Diskopumker) Banjarmasin, setidaknya ada 34 pedagang dipindahkan, ke kawasan RTH Kamboja. Namun diketahui belakangan ini, hanya tingga 22 pedagang yang menempati lokasi baru itu.

Berdasarkan pantauan jejakrekam.com di lapangan dalam beberapa hari ini, tak semuanya dari 22 pedagang itu yang menggelar dagangannya. Hanya beberapa saja, kadang bahkan hanya belasan pedagang saja.

Malah pada Senin (19/2/2024) kemarin, hanya nampak 7 rombong saja yang berjualan di sana.

BACA: Tempati Lokasi Baru, PKL Eks Bank Panin Minta Cor Semen Di Area Belakang Lapak

Ketua Paguyuban Pedagang Kaki Lima (PKL) di kawasan eks Bank Panin, Usuf pun kembali mengeluhkan akan sepinya pembeli di tempat jualan yang baru. “Jujur saja, kami hampir menyerah berdagang di sini. Sepi. Jangankan untung, kembali modal pun tidak,” keluhnya.

“Kalau seperti ini terus, kami mungkin tidak bisa berdagang lagi karena kehabisan modal,” tekannya.

Tidak habis sampai di situ, Usuf juga meminta agar Pemkot Banjarmasin bisa mencarikan solusi terbaik. Dan tidak tebang pilih. “Kami heran. Tempat kami dahulu berdagang (di sekitar bundaran PKK), tidak diperbolehkan lagi. Tapi PKL yang berada di RE Martadinata, atau yang ada di seberang Balai Kota itu malah dibiarkan,” singgungnya.

“Padahal, jelas-jelas memakan badan jalan,” tutupnya.

Salah seorang PKL, Hasan, mengakui bahwa kunjungan pembeli jauh berkurang dari sebelumnya. “Apalagi malam hari, sepi sekali,” ucapnya.

Bahkan dirinya mengungkapkan, yang biasanya di tempat awal dirinya bisa menjual 500 hingga 600 onde-onde. Di tembat baru ini hanya bisa capai 200 bahkan 100 buah saja perhari.

Disinggung ke mana pedagang lainnya, Hasan hanya mengatakan bahwa pedagang lainnya sedang libur.

BACA JUGA: Hari Pertama PKL Anang Adenansi Pindah, Tak Semua Pedagang Yang Mau

Menangapi kondisi yang terjadi, Kepala Diskopumker Banjarmasin, Isa Anshari mengaku tidak memonitor lagi bagaimana perkembangan para PKL di lokasi yang baru. “Sejauh ini kami belum memantau apakah masih ramai atau tidak. Kami hanya menyediakan tempat atau lapangan yang layak bagi mereka,” ucapnya.

Namun ia meyakinkan, seusai direlokasi, PKL baik-baik saja. Patuh aturan, tertib dan nyaman. “Mudah-mudahan bisa berlangsung lama, dan tidak mengubah kegiatan yang pernah berlangsung di eks Bank Panin,” harapnya.

“Semoga rezeki mereka lancar. Karena rezeki itu tergantung usaha. Dan sebentar lagi bulan Ramadan, kami berharap di sana akan ramai,” pungkasnya.(jejakrekam)

Penulis Fery Hidayat
Editor Ahmad Riyadi

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.